Ganjar-Airlangga Kuasai Basis Massa Pedesaan
Dari segmentasi desa dan kota, Ganjar-Airlangga banyak didukung oleh pemilih yang tinggal di desa dan dari wilayah tengah dan timur Indonesia.
Adapun kantong besar pemilih Ganjar-Airlangga berasal dari agama Islam, Jawa, pendidikan dan penghasilan menengah ke bawah, dan pengguna Facebook.
Adjie juga menuturkan, pada simulasi kedua, Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto masih menempati posisi tertinggi dengan elektabilitas 30 persen. Sedangkan, Prabowo Subianto-Puan Maharani 23.9 persen, Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono 22.8 persen.
“Pasangan Ganjar dan Airlangga kembali unggul menjadi pasangan yang paling banyak dipilih atau hang paling banyak elektabilitas jika Pilpres dilaksanakan pada hari survei dilaksanakan,†ucap Adjie.
Diketahui, metodologi survei tersebut dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah 1200 responden. Teknik pengumpulan data melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner di 34 provinsi di Indonesia pada 11-20 September 2022.
Margin of error survei ini adalah sebesar +/- 2,9%. Riset kualitatif dilakukan dengan analis media, Focus Group Discussion (FGD), dan indepth interview.
Berikut simulasi pasangan capres-cawapres paling disukai:
- Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto 24.9 persen
- Prabowo Subianto-Anies Baswedan 14.8 persen
- Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono 13.4 persen
- Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 11.5 persen
- Anies Baswedan-Airlangga Hartarto 4.5 persen
- Prabowo Subianto-Puan Maharani 3.4 persen
- Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar 2.3 persen
- Puan Maharani-Anies Baswedan 2.1 persen
- Puan Maharani-Muhaimin Iskandar 0.4 persen. (tim)