EDITOR.ID, Jakarta,- Lembaga survei politik Alvara Research Center kembali merilis hasil survei capres-cawapres. Hasilnya, elektabilitas Prabowo Subianto lambat laun mengejar elektabilitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang cenderung stagnan. Sehingga jarak antara Jokowi dengan Prabowo mulai mendekati.
Alvara menggelar survei nasional pada 20-28 Juli 2018. Riset ini menggunakan multistage random sampling dengan melibatkan 1.142 responden berusia 17 tahun ke atas.
Sampel diambil di seluruh provinsi di Indonesia, dengan jumlah sampel tiap provinsi proporsional terhadap jumlah penduduk. Rentang margin of error sebesar 2,95 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dengan hasil yang diluar dugaan Prabowo Subianto enggan menanggapi lebih jauh survei tersebut. Mantan Danjen Kopassus ini memandang yang terpenting bagi pihaknya saat ini adalah bekerja.
“Iyalah, yang penting kita kerja,” kata Prabowo di kediamannya, Jl Kertanegara, Jaksel, Jumat (3/8/2018).
Ketum Gerindra itu terlihat santai menanggapi survei Alvara. Prabowo menyebut akan mempelajari hasil survei tersebut lebih lanjut.
“Nanti kalau survei kita pelajarilah, ya,” ujar dia.
Berikut ini hasil survei elektabilitas capres-cawapres selengkapnya:
Elektabilitas Capres (%):
Joko Widodo 48,4
Prabowo Subianto 32,2
Jusuf Kalla 1,5
Agus Harimurti Y 1,4
Gatot Nurmantyo 1,2
Hary Tanoesoedibjo 1,1
Nama lain 4,5
Belum memutuskan 12,0
Head-to-Head Capres (%):
Joko Widodo 52,6
Prabowo Subianto 35,4
Belum Memutuskan 12,0
Joko Widodo 55,6
Gatot Nurmantyo 6,3
Belum Memutuskan 38,1
Joko Widodo 55,7
Anies Baswedan 6,2
Belum Memutuskan 38,1