Wonogiri, Jawa Tengah, EDITOR.ID,- Pak guru ini seharusnya mengajarkan hal-hal baik dan tak merusak masa depan siswinya yang masih gadis dibawah umur. Namun Guru sebuah SMP di Wonogiri, Jawa Tengah ini justru berpikiran jahat dan tak mampu mengendalikan nafsu birahinya saat menerima curhat dari siswinya berinisial FWP (15) yang menyerempet ke masalah sensitif hubungan intim melalui pesan obrolan WA.
Setelah siswinya bicara soal novel 18+ di chatting WA, guru berinisial MU (45) justru makin agresif merayu mendekati FWP. Puncaknya, Pak guru melampiaskan birahinya dalam jalinan hubungan percintaan terlarang dengan siswinya yang masih berusia 15 tahun itu.
Lantaran termakan bujuk rayu melalui obrolan WA, korban yang masih gadis dibawah umur itu menuruti nafsu syahwat pak guru. Padahal pak Guru MU sudah berkeluarga dan memiliki 4 orang anak.
FWP menurut saja dan tak menolak diajak mempraktekkan hubungan layaknya suami istri sebagaimana mereka obrolkan di WA. Pada kencan pertama dilakukan di area sekolah saat sudah sepi. Anehnya perbuatan ini dilakukan atas dasar suka sama suka.
Jadi Budak Nafsu Selama Beberapa Minggu Padahal Pelaku Punya Istri
Bahkan sang siswi yang termakan bujuk rayu, menjadi budak hawa nafsu sang guru selama beberapa minggu. Siswi yang masih lugu itu dijadikan bulan-bulanan nafsu pak Guru. Mereka sering melakukan perbuatan asusila yang tak seharusnya itu. Hubungan intim antara guru dan anak murinya akhirnya terungkap.
Hukum kita tetap berpihak melindungi anak dibawah umur. MU akhirnya diciduk polisi. MU mengaku telah melakukan hubungan suami istri dengan siswinya sendiri itu sebanyak 4 kali.
Kasus pencabulan yang dilakukan MU terbongkar saat ibu korban mengetahui isi chat WhatsApp di handphone FWP. Salah satu chat yang membuat ibu korban curiga adalah adanya pembahasan soal keinginan FWP membuat novel 18+.
Ibu korban melihat chat tersebut dan kemudian menelusuri hubungan MU dan FWP. Ternyata keduanya sudah melakukan hubungan layaknya suami istri.
“Jadi, awal itu pada bulan November atau Desember, dia (FWP) meminta saya untuk menemani lewat chat, sekira pukul 10 malam,” ucap tersangka MU, Jumat (22/9/2023).
Percakapan melalui WA tersebut pun terus mengalir. Pembahasan random terjadi diantara MU dan FWP. Termasuk keinginan FWP Ingin jadi dokter. “Ngobrol, bergurau dan sebagainya,” ucap dia.
“Dari situ tujuannya dan semangatnya untuk jadi dokter,” tambahnya.
Ngobrol Antara Siswi dan Guru Via WA Mengarah ke Masalah Sensitif
Pembahasan FWP dan MU melalui percakapan WA kemudian mengarah ke hal-hal intim yang memancing nafsu birahi membara.