EDITOR.ID, Pacitan, – Dampak turunnya hujan semalam, tanah labil bebukitan di Pacitan, Jawa Timur, tiba tiba runtuh dan menimpa sebuah rumah warga, Selasa (15/ 12). Operator Pusdalops BPBD setempat mencatat, sedikitnya terdapat dua titik longsor di dua kecamatan, yang wilayahnya terpagari bebukitan tersebut.
Bukit setinggi kisaran 15 meter yang bertengger di Desa Tumpuk, Kecamatan Bandar, tersebut longsor dan menimpa rumah yang didiami Sarip, 55 tahun. Bangunan rumah milik korban itu lenyap, sehingga pemilik terpaksa mengungsi ke rumah saudaranya.
Sementara bencana tanah longsor yang lain terjadi di Desa Sempu, Kecamatan Nawangan, dan menimpa rumah milik Boyadi. Kerusakan pada rumah Boyadi tidak begitu parah, namun peristiwanya membuat pemilik rumah mawas takut munculnya longsor susulan.
Kepada jurnalis, Anjar, warga setempat, menuturkan terjadinya tanah longsor itu didahului berlangsungya hujan yang mengguyur pada malam sebelumnya.
“Pokoknya pada malam harinya itu hujan deras. Tidak disertai angin, tapi hujannya lama. Kemudian keesokan harinya terjadi tanah longsor ini,” ucap Anjar.
Tim penanggulangan kebencanaan setempat dari unsur BPBD, PMI, TNI, Polri dan masyarakat terlibat pembersihan material longsor. Mereka bekerja ekstra waspada lantaran takut terjadinya bencana susulan.
Tidak dilaporkan adanya korban jiwa maupun luka dalam bencana alam itu. Juga tidak tercatat adanya kerusakan fasilitas umum maupun vital, seperti jaringan listrik atau pun instalasi penting lainnya.
Meski demikian, mengingat wilayah Pacitan secara umum dipenuhi bebukitan, pihak pemerintah setempat menghimbau warganya agar tetap waspada. (fin)