EDITOR.ID, Jakarta,- Muhammad Rizieq Shihab kini menjadi orang paling dicari-cari jajaran aparat Kepolisian Negara Republik Indonesia. Namun pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu tiba-tiba menghilang dan jarang tampil di pengikutnya. Ada apa?
Konon kabarnya Rizieq Shihab disembunyikan Front Pembela Islam (FPI) pasca resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pelangggaran protokol kesehatan terkait kerumunan massa di acara pernikahan putrinya.
Apa betul?
Pengacara FPI Azis Yanuar menyebut, keberadaan Rizieq memang tidak dibuka ke publik. Hal itu kata dia, demi menjaga keamanaan Rizieq.
“Untuk keamanan saya tidak bisa mengungkapkan mohon maaf. Seperti itu,” kata Azis di Kompleks Parlemen DPR, Kamis (10/12/2020).
Namun, Azis mengklaim kondisi Rizieq saat ini dalam pemulihan. Kondisi kesehatan itu pula yang dijadikan alasan bagi Rizieq untuk tidak memenuhi panggilan Polda Jawa Barat.
“Sedang pemulihan saja. Dan tadi kalau ada pertanyaan tidak hadir di Polda Jawa Barat, alasannya seperti itu. Saya jelaskan, (Rizieq) sedang pemulihan dan masih berduka terkait gugurnya enam Laskar Pembela Islam pada saat mengawal beliau,” kata Azis.
Diburu Kapolda
Sementara itu Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengingatkan Imam Besar FPI Rizieq Shihab Cs untuk koperatif. Karena jika tidak kooperatif polisi punya kewajiban menangkap seseorang yang telah dinyatakan sebagai tersangka.
Dia mengatakan, penangkapan dilakukan seusai Rizieq berstatus sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan di acara pernikahan putrinya, Syarifah Najwa Shihab.
Fadil menyatakan, penangkapan itu akan dilakukan penyidik terhadap seluruh tersangka.
Selain Rizieq, ada lima tersangka lainnya, yakni Haris Ubaidillah, Ketua Panitia Acara; Ali Bin Alwi Alatas, Sekretaris Acara. (tim)