EDITOR.ID, BANDUNG – Relawan yang bergabung Aliansi Relawan Prabowo-Gibran Jawa Barat, bertekad memenangkan pasangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran pada Pilpres 2024.
Ikrar tekad tersebut dikumandangkan pada acara Syukuran Pengoperasian Sekber Relawan Prabowo-Gibran di Jln Kolonel Masturi No. 61 Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat, Rabu (15/01/2023).
Acara dihadiri dua belas gugus relawan yang terdiri dari, Prabowo Mania (PM08), Relawan Lintas Generasi (Religi), Himpunan Kyai Kampung (Hikam), Laskar Inggit Garnasih (LIG), Prabowo.Online, Gerakan Indonesia Bangkitkan Rakyat Nusantara (GIBRAN), Relawan Indonesia Maju, Pragib Indonesia, Yayasan Madinatul Islam, dan infinity Generation.
Dalam acara juga dilakukan sesi pemotongan tumpeng oleh salah seorang relawan senior. Usai pemotongan tumpeng acara dilanjutkan dengan sharing gagasan dan pengalaman.
” Dari sharing ini sudah banyak langkah dan tindakan yang telah dilakukan relawan dalam menggarap pemilih. Outputnya satu bagaimana ‘menang satu putaran, ” ujar Fidelis Giawa Kordinator Aliansi Relawan Prabowo-Gibran Jabar.
Disebutkan Fidel optimisme satu putaran juga didasarkan pada hasil beberapa survey yang menunjukan trend positif pasangan Prabowo-Gibran.
” Kami optimis karena survey itu produk ilmiah. Tidak sembarangan ada metologinya. Dan hasil survey elektabilitas Prabowo-Gibran naik, ” ungkapnya.
Hal lain yang mengemuka dalam temu relawan yaitu opsi pencegahan manipulasi perhitungan suara serta dugaan pengerahan PNS oleh kepala daerah yang berpihak pada pasangan tertentu, sebagaimana terjadi di Kabupaten Majalengka beberapa waktu lalu.
Rencana pada 26 November 2023, hasil sharing gagasan tersebut akan di bawa ke forum rapat strategi pemenangan oleh para gugus relawan, untuk dibahas dan menyusun rencana untuk merespon berbagai dinamika dalam proses pemilu.
Langkah lainnya dilakukan disain kegiatan kolaboratif antar relawan atau oleh masing-masing kelompok relawan. Hal ini dianggap perlu untuk mendapatkan hasil yang presisi sesuai dengan yang diharapkan pada saat pemungutan suara.
Menurut Fidel tahun 2024 merupakan tahun yang penuh tantangan dan diwarnai pergolakan dunia sehingga kita memerlukan sosok pemimpin yang berpengalaman, paham lingkungan dan pergaulan internasional serta mampu mengambil langkah strategis dalam menghadapi konflik regional.
Lebih jauh Fidel menjelaskan saat ini Indonesia perlu pemimpin pemersatu lantaran hampir sepuluh tahun publik terpolarisasi oleh efek politik dua periode sebelumnya.