Jakarta, EDITOR.ID,- Massa kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) pimpinan Khofifah Indar Parawansa benar-benar “show of force”. Ratusan Ribu anggota organisasi Perempuan Islam terbesar di Indonesia ini mampu menghijaukan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (20/1/2024).
Mereka tumpah ruah memadati seluruh Stadion berkapasitas 100 ribu penonton ini. Bahkan meluber ke lapangan hijau dan di luar stadion. Mereka meramaikan kegiatan hari lahir (harlah) ke-78 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Berdasarkan perhitungan panitia Harlah Ke-78 Muslimat NU, terdapat sekitar 150.000 anggota yang dibawa ke lokasi acara itu dengan menggunakan 2.995 bus. Mereka berasal dari 34 Pengurus Wilayah (PW) dan 534 Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU.
Massa mulai berdatangan sejak malam hari. Mereka menggelar Sholat Tahajud pada dinihari. Dilanjutkan semaan Al Quran dan membaca Sholawat.
Massa dari berbagai daerah berdatangan ke stadion GBK dengan mengenakan pakaian seragam berwarna hijau. Terlihat juga ada syal yang dikalungkan di leher para jemaah yang menandakan daerah asal mereka.
Terlihat juga massa membawa atribut bernuansa NU dengan membawa bekal makanan dan barang lainnya. Ribuan Jamaah yang didominasi kaum ibu itu, merapat ke ring road GBK dengan mengumandangkan syair Ya Lal Wathan yang diciptakan oleh K.H. Abdul Wahab Chasbullah.
Area parkir GBK pun penuh sesak oleh parkir ribuan bus yang mengangkut massa. Petugas gabungan juga terlihat mulai bersiaga di sekitar stadion GBK.
Sementara itu, kondisi di Jalan Gatot Subroto sendiri sudah terpasang beberapa papan tanda area parkir berdasarkan asal daerah masing-masing jemaah.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa mengatakan acara dimulai sejak dini hari sejak pukul 00:00 WIB.
“Kepada Presiden kami sudah sowan, silaturahim dan dua hari lalu dan kemarin sudah rapat. Insyaallah Pak Presiden berkenan rawuh (datang),” ujar Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah menjelaskan sejak awal acara Harlah NU ini tidak mengundang paslon capres-cawapres dalam acara tersebut. Khofifah mengatakan dalam acara juga tidak terlalu banyak mengundang pejabat.
“Dari awal saya menyampaikan kita tidak mengundang paslon. Tidak mengundang paslon, Tidak mengundang banyak pejabat, karena yang kita ingin memberikan penguatan pada HUT NU ke 101 besok dan Muslilmat ke-78,” tambah dia.
Acara tersebut juga dihadiri Pengurus Cabang Istimewa (PCI) Muslimat NU berasal dari 11 negara, antara lain Malaysia, Hong Kong, Taiwan, Tiongkok, Jerman, Inggris, dan Jepang.