Semarang,EDITOR.ID, – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) memastikan kesiapan fasilitas tambahan untuk menghadapi musim Mudik Lebaran 2023. Khususnya Tol Trans Jawa di wilayah Jawa Tengah yang diprediksi menjadi jalur utama yang dilintasi pemudik di Pulau Jawa.
Hal itu disampaikan Executive GM Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Aji Anom Purwasakti usai menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di kantornya, Selasa (11/4/2023).
Aji mengatakan, Pertamina membentuk satgas yang bertugas selama mudik lebaran, mulai 1 April hingga 2 Mei mendatang.
“Kami siapkan layanan tambahan terutama di jalan tol yang menjadi tumpuan, baik itu di rest area yang tadinya tidak ada SPBU kami siapkan modular di sana,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Aji menyampaikan kepada Ganjar persiapan yang dilakukan Pertamina adalah menyiapkan mobil siaga yang membawa BBM kemasan. Hal ini guna mengantisipasi mobil pemudik yang kehabisan BBM di tengah jalan tol.
Empat mobil siaga itu disiapkan di 4 titik, yaitu di gerbang keluar Tol Tegal, gerbang keluar Tol Weleri, SPBU Rest Area KM 429, dan SPBU dekat gerbang masuk tol KM 493.
“Selain itu penguatan stok di SPBU yang ada termasuk juga di jalur-jalur non tol baik itu di jalur Pantura jalur Tengah Selatan, maupun di jalur pantai Selatan yang baru,” ucapnya.
Di sisi lain, Aji mengatakan Pertamina juga menjamin ketersediaan LPG selama masa Mudik Lebaran 2023.
Sementara itu, Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasi atas kesiapan Pertamina dalam menghadapi musim Mudik Lebaran 2023. Antara lain kesiapan fasilitas tambahan di jalur Pansela.
“Menurut saya bagus, dan saya juga titip juga gas termasuk LPG di kampung-kampung masyarakat mesti tercover betul, terutama untuk usaha kecil-kecil yang lagi laku, jualan takjil,” kata Ganjar.
Politisi PDI Perjuangan itu berharap kesiapan yang telah dilakukan ini akan memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang mudik. Sehingga perjalanan mereka aman dan berkesan.
“Melegakan buat saya karena setidaknya kalau firm betul dari seluruh stok dan metode distribusinya berlevel dan bertingkat, mudah-mudahan pemudik bisa mendapatkan layanan terbaik,” ujarnya.
Sebagai informasi, pemerintah pusat memprediksi sebanyak 12 juta pemudik akan melintas dan menuju Jawa Tengah pada Lebaran 2023. Jumlah ini meningkat 13,38 persen bila dibandingkan pada Lebaran 2022.(sup)