Sony menyebut pembangunan proyek tol baru seperti Tol Puncak bisa jalan jika memang ada investor swasta yang berminat untuk menggarapnya.
“Pokoknya tol yang baru masuk kajian itu ditahan dulu aja, kecuali memang ada investor swasta yang mau, kalau yang mau silakan. Tapi kalau yang solicited dari pemerintah itu kita tahan dulu. (Tol Puncak) sudah ada (swasta yang minat) tapi kita masih mengkaji kelayakannya,” pungkasnya.
Sony mengungkapkan sebenarnya sudah ada beberapa investor swasta yang berminat untuk garap Tol Puncak. Hanya saja dalam persetujuannya masih dalam kajian kelayakan.
“(Tol Puncak akan dilelang di 2026) saya nggak tahu ya, lihat keseriusan nanti investornya. Kalau minat sih banyak yang minat, tapi kan harus dites dulu kelayakannya karena kajian kelayakannya lagi diperiksa oleh Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur,” imbuhnya. (tim)