Salatiga – Polres Salatiga bersama jajaran Bhayangkari melakukan gerakan menanam 1.000 pohon di lingkungan kantor jajaran kepolisian. Gerakan penghijauan ini dilakukan untuk mengurangi dampak pemanasan global.
Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono mengatakan, selain untuk mengurang dampak pemanasan global, penghijauan ini juga untuk konservasi tanah dan air di Salatiga. Semakin banyak pohon yang tumbuh maka volume air yang terserap ke dalam tanah juga bertambah.
“Kami memilih tanaman jenis buah-buahan karena selain bisa mengikat air dan menahan erosi, juga menghasilkan buah yang bisa dinikmati. Seribuan bibit buah-buahan ini akan kami tanam di lingkungan markas Polres Salatiga, kompleks asrama polisi Kepatihan 1 dan Kepatihan 2, Satlantas serta seluruh lahan yang ada di markas polsek,” kata Kapolres saat penanaman pohon di komplek Mapolres Salatiga, Sabtu (18/1/2020).
Menurut Kapolres, program penanaman pohon di Salatiga harus digalakan, sebab beberapa wilayah mulai kekeringan ketika musim kemarau. “Jika tidak ada upaya untuk melestarikan alam, maka kondisi saat musim kemarau akan semakin parah,” tandasnya. (saibumi)
