EDITOR.ID – Surabaya, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, Dr Himawan Estu Bagijo, menekankan pada peserta pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Surabaya untuk disiplin dalam setiap kegiatan pelatihan. Menurutnya, sikap disiplin akan mempengaruhi kesuksesan dalam pelatihan hingga nanti bekerja.
“Kedisiplinan yang diterapkan akan membuat peserta memiliki pola pelatihan yang teratur, sehingga dapat memberikan hasil pelatihan yang positif,” ujar Himawan saat membuka pelatihan berbasis kompetensi di BLK Surabaya, Kamis (8/10/2020).
Dikatakannya, peserta perlu melatih diri supaya bisa menjadi orang yang disiplin setiap saat. Kebiasaan disiplin dalam pelatihan perlu terus dibentuk karena kedisiplinan berperan penting dalam menciptakan masa depan yang gemilang. Sebab saat melatih kedisiplinan diri, peserta sedang membangun kebiasaan baik dalam hidup, dan kebiasaan yang baik bisa dibentuk jika peserta selalu belajar berpikir positif dan disiplin.
Himawan juga menjelaskan, visi pembangunan Jatim yaitu “terwujudnya masyarakat Jawa Timur yang adil, sejahtera, unggul dan berakhlak dengan tata kelola pemerintahan yang partisipatoris inklusif melalui kerja bersama dan semangat gotong royong”.
Sementara itu Kepala BLK Surabaya, Siswanto, melaporkan penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi pada dasarnya merupakan salah satu upaya memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, dan disiplin, sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan. Pelatihan ini menitikberatkan pada penguasaan kemampuan kerja yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan standar yang ditetapkan dan persyaratan di tempat kerja.
Peserta yang mengikuti pelatihan kali ini sebanyak 176 peserta dan peserta pelatihan diwajibkan menjalani rapid test sebelumnya.
Para peserta pelatihan ini mengikuti 11 program paket, antara lain pengelasan audio vidio, operator kelistrikan dan penomatik PLC, teknisi AC split, teknical office advance, teknisi akuntansi junior, desain grafis, pemeliharaan kendaraan ringan, secar konvesional, customer service, dan pemasangan otomasi listrik industri. Dengan latihan variasi jam yang berbeda-beda maksimalnya 300 jam pelatihan dan minimal 180 jam pelatihan.(Tim)
