EDITOR.ID, Jakarta,- Para ilmuwan luar angkasa mengindentifikasi adanya temuan yang cukup membuat rasa penasaran. Yakni adanya sinyal radio aneh berulang kali datang dari pusat tatanan Galaksi Bima Sakti.
Galaksi Bima Sakti adalah hamparan raksasa bagi planet Bumi kita. Namun saking luasnya hingga kini, misteri tata surya menyimpan banyak rahasia tentang alam semesta yang mungkin tidak pernah kita ketahui.
Meski begitu, para ilmuwan terus menghadapi pertanyaan tentang keberadaan kita termasuk asal usul tata surya kita. Sekarang, para ilmuwan telah melacak sinyal aneh yang datang dari pusat Bima Sakti.
Bumi tidak dekat dengan wilayah ini dan para ilmuwan bingung karena sifat berulang dari sinyal radio ini. Dalam sebuah studi baru yang akan segera diterbitkan dalam The Astrophysical Journal, para ilmuwan mengklaim bahwa sinyal-sinyal ini mewakili tanda-tanda energi tidak seperti apa pun yang pernah direkam.
Sumber energi ini sangat bipolar, karena muncul kuat di spektrum radio selama berminggu-minggu dan kemudian hilang sama sekali dalam sehari. Perilakunya tidak sinkron dengan profil objek luar angkasa yang diketahui.
Sinyal itu bahkan dianggap bisa menjadi objek luar angkasa baru yang tidak diketahui umat manusia yang mengirimkan sinyal-sinyal ini. Para ilmuwan menyebutnya sebagai “kelas objek baru” yang berpotensi ditemukan melalui pencitraan radio.
Secara resmi bernama “ASKAP J173608.2?321635”, sumber tersebut terdeteksi dengan bantuan dari teleskop Australian Square Kilometer Array Pathfinder (ASKAP), yang terletak di daerah terpencil Australia.
Antara April 2019 dan Agustus 2020, survei ASKAP mencatat sinyal aneh sebanyak 13 kali. Setiap kali, sinyal akan muncul hanya selama beberapa minggu sebelum menghilang sepenuhnya. (tim)
