Penumpang KRL Ketahuan Kena Covid

ilustrasi

EDITOR.ID, Jakarta,- Warga Jabodetabek juga dihimbau agar waspada. Pasalnya, PT KAI Commuter Indonesia (KCI) kembali menemukan sejumlah calon penumpang kereta KRL yang reaktif Covid-19. Dikhawatirkan mereka akan menulari penumpang KRL lainnya.

Hal ini diketahui setelah pihak PT KCI melakukan tes swab Antigen secara acak terhadap 68 calon pengguna kereta rel listrik (KRL) sejak Sabtu (26/6) pagi hingga pukul 09.00 WIB.

Tes dilakukan di stasiun Bekasi, Cikarang, Bogor, dan Tangerang. Hasil tes tersebut menyatakan tiga di antaranya reaktif. Data hasil tes mereka lantas disampaikan kepada Puskesmas setempat guna penanganan lebih lanjut.

“Ketiga calon pengguna tersebut dilarang untuk naik KRL,” kata Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan resmi Sabtu (26/6).

PT. KCI telah melakukan tes swab Antigen secara acak dan gratis terhadap sejumlah penumpang di enam stasiun di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Enam stasiun tersebut antara lain, stasiun Bogor, Bekasi, Cikarang, dan Tangerang pada pagi hari. Sementara, dua stasiun lainnya adalah Manggarai dan Tanah Abang pada sore hari. Tes ini telah dilakukan sejak Senin (21/6).

Selain itu, Anne juga melaporkan bahwa jumlah pengguna KRL pada akhir pekan ini terus menurun.

Hingga pukul 09.00 WIB pagi tadi, pengguna KRL hanya 68.952 orang atau turun 15 persen dari jumlah pengguna pada Sabtu pekan lalu pada waktu yang sama sebanyak 80.706 orang.

Pada hari pertama pelaksanaan tes acak ini, Senin (21/6), PT KCI menemukan 5 orang reaktif Covid-19. Angka ini merupakan hasil tes yang dilakukan sejak pagi bingga sore dengan sampel 210 orang. (tom)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: