EDITOR.ID, Akibat lonjakan kasus infeksi virus corona atau Covid-19, pemerintah Malaysia kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (MCO) di lima negara bagian selama dua pekan mulai Rabu (13/1) mendatang,
Keputusan itu disampaikan oleh Perdana Menteri Muhyiddin Yasin pada Senin (11/1/2021), melalui pidato yang disiarkan melalui media massa. Selain itu, kapasitas rawat di Malaysia juga sudah melebihi daya tampung rumah sakit.
Dalam pengumuman itu, Muhyiddin menyatakan kembali menerapkan PSBB di lima negara bagian yakni Penang, Selangor, Melaka, Johor dan Sabah, serta tiga wilayah khusus federal yakni Kuala Lumpur, Putrajaya dan Labuan.
Dalam penerapan PSBB itu, pemerintah Malaysia melarang penduduk bepergian antarnegara bagian. Khusus bagi negara bagian yang wajib menerapkan PSBB, para penduduk juga dilarang bepergian ke daerah lain.
Pergerakan penduduk, kata Muhyiddin, dibatasi hanya boleh sejauh 10 kilometer dari kediaman.
“Untuk mencegah penduduk bepergian ke wilayah atau negara bagian lain, maka jalan akan ditutup pada Rabu pukul 00.01,” kata Muhyiddin.
Selain itu, Muhyiddin sebagaimana dilansir Reuters, menyatakan pemerintah memberlakukan masa PSBB transisi di negara bagian Pahang, Perak, Negeri Sembilan, Kedah, Terengganu dan Kelantan.
Sedangkan di negara bagian Perlis dan Sarawak pengetatan pergerakan masyarakat mulai dilonggarkan untuk memulai pemulihan kehidupan dan perekonomian.
Pemerintah Malaysia hanya membolehkan lima sektor perekonomian yang tetap beroperasi selama PSBB, yakni manufaktur, konstruksi, jasa, perdagangan dan distribusi, serta perkebunan dan barang. (Tim)