“Capek balesin satu persatu. I’m good. Dari fitnahan atau statement yang nggak tahu sumber darimana. Aku nggak ada kaitan sama berita tersebut. Alhamdulillah sehat walafiat. Makasih sekali lagi buat teman-teman,” ujar Nabilla Aprillya.
Kendati demikian, dia pun mengucapkan terima kasih ke orang-orang yang telah mengkhawatirkan kondisi kesehatannya.
“I appreciate that. Makasih sudah khawatir. But i’m oke ya. Bingung nggak bisa balas satu persatu. Love ya,” ujar Nabilla Aprillya.
Sebelumnya, pengacara Sunan Kalijaga membantah bahwa pihaknya telah membuat laporan polisi ke Polda Metro terkait dugaan penganiayaan dilakukan salah satu oknum ketua umum partai politik dengan korban Nabilla Aprillya. Dia pun memastikan bahwa kabar tersebut tidak benar.
“Itu kata siapa? Nggak, nggak benar (bikin laporan polisi),” ujar Sunan Kalijaga sebagaimana dilansir dari JawaPos.com, Selasa (8/10/2024).
Beberapa hari belakangan mulai beredar kabar di media sosial bahwa Nabilla Aprillya menjadi korban dugaan penganiayaan dilakukan salah satu ketua umum partai politik. Kabar tentang hal ini pun kini diperbincangkan banyak netizen di media social.
Kabarnya, Nabilla Aprillya telah melaporkan salah satu ketua umum partai politik yang melakukan pengganiayaan terhadap dirinya ke Polda Metro Jaya. Laporan polisi ini kabarnya dilakukan melalui kuasa hukumnya.
Sunan Kalijaga selaku kuasa hukum Nabilla Aprillya memastikan tidak ada laporan polisi dilakukan pihaknya ke Polda Metro Jaya.
Sunan justru mempertanyakan apa dasar akun media sosial yang membuat pernyataan bahwa Nabilla Aprillya membuat laporan polisi. Dia pun lagi-lagi menegaskan Nabilla Aprillya tidak membuat laporan polisi.
Saat disinggung apakah peristiwa terkait dugaan penganiayaan dimana Nabilla Aprillya menjadi korbannya, dengan pelaku salah satu ketua umum partai politik, memang benar terjadi atau tidak , Sunan Kalijaga masih enggan memberikan penjelasan.
“Kalau itu saya tidak bisa komentar dulu mas. Nanti saja tunggu waktunya prescon ya,” ujar Sunan Kalijaga. (tim)