PDIP Akan Bersatu dengan PKS Usung Anies Baswedan Maju di Pilgub Jakarta?

Alasan PDIP dan PKS mendukung Anies Baswedan hampir sama. Karena mantan Capres nomor urut 3 di Pilpres 2024 ini memiliki elektabilitas paling tinggi diantara sejumlah kandidat pesaing. Anies mengantongi elektabilitas 40 persen diatas Ridwan Kamil, Basuki Tjahaja Purnama dan Tri Rismaharini.

Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok

Sementara itu DPP PKS telah menerima usulan Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW) PKS Jakarta untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Gubernur. Namun keputusan ini akan dibahas lebih dulu di rapat tingkat pusat di DPP dan rapat Majelis Syuro PKS untuk dipertimbangkan lebih lanjut sebelum diputuskan.

Ketua DPP PKS Bidang Humas Ahmad Mabruri mengatakan partainya juga sedang menggadang-gadang untuk mengusung Anies Baswedan kembali mencalonkan diri maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta usai kalah tarung di ajang Pileg 2024.

“Iya betul DPTW Jakarta sudah memutuskan untuk mengusulkan Anies Baswedan sebagai Bacagub ke DPP. Selanjutnya ada mekanisme di internal. Jadi, kita tunggu keputusan DPP,” ujar Mabruri dalam keterangannya pada Jumat (24/5/2024)

Ahmad Mabruri juga mengatakan, bahwa saat ini PKS masih terus menggodok beberapa nama lain termasuk kader dari internal untuk menjadi pemimpin di Jakarta

“Pemilu kemarin kan Alhamdulillah PKS diamanahkan menjadi partai pemenang di Jakarta. Tentu ada harapan agar dapat mengajukan kadernya untuk mengisi kursi Gubernur Jakarta,” tuturnya.

Mabruri menyampaikan komunikasi dengan partai lain untuk membangun koalisi menuju Pilkada Jakarta juga terus berjalan.
Hal itu terbukti dengan menerima kunjungan silaturahmi dari pengurus DPD Golkar DKI Jakarta yang dipimpin Ahmed Zaki Iskandar beberapa waktu lalu.

“Yang jelas PKS tidak bisa sendirian, harus bermitra. Makanya komunikasi dengan partai-partai lain juga terus berjalan. Kita ingin munculkan yang terbaik untuk warga Jakarta”, tukasnya.

NasDem Juga Berminat Usung Anies

Sementara itu Ketua DPW NasDem Jakarta, Wibi Andrino, mengisyaratkan kemungkinan kolaborasi antara PKS-PDIP dan Nasdem. “Mungkin saja, semua masih sangat cair,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat 24 Mei 2024.

Menurutnya, keputusan akhir masih dalam proses penentuan, dengan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan oleh semua pihak terkait. “Pak Anies juga masih mempertimbangkan, kita lihat ke depan,” ujarnya.

Duet Anies-Ahok Bisa Terwujud di Pilgub DKI, Sulit Dikalahkan

Sementara itu Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.

Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur – wakil gubernur DKI Jakarta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: