EDITOR.ID, Bandung – Partai Demokrat mendeklarasikan sayap partai bernama Bintang Muda Indonesia (BMI).
Dalam pelantikan pengurus Bintang Muda Indonesia Jawa Barat, Ketua Umum BMI Farkhan Evendi mengatakan bahwa dalam pelantikan ini, pemuda khususnya harus bisa menyikapi isu-isu strategis nasional.
“Pelantikan BMI Jabar ini, secara khusus ya kita, istilahnya membangun jalan untuk nsyaallah mendoakan semoga mas AHY menjadi pemimpin nasional,”jelasnya, di hotel atlantic Bandung, Senin (7/9).
Dirinya menegaskan, secara khusus mas AHY berpesan pada temen temen BMI, BMI harus menjadi garda terdepan bahwa partai Demokrasi harus solidkan barisan dan terus mengajak temen temen muda Indonesia ini hari ini pada posisi surplus pemilih muda.
“Ya itu salah satu daripada tantangan BMI kedepan dengan gaya dan cara BMI ini temen temen muda yang lainnya bisa tertarik dan bisa tertanggung di partai Demokrat,”jelasnya.
Dirinya menambahkan, insyaallah dengan mas AHY kecerdasannya, ketampanannya, kesantunannya, temen temen bisalah menerima beliau sebagai salah satu figur kedepan untuk bisa didorong atau diharapkan bisa jadi pemimpin masa depan .
“BMI Alhamdulillah sekarang sudah terbentuk di 31 Provinsi tinggal 3 provinsi yang belum itu pada posisi persiapan, sudah menerima surat tugas yakni papua, lalu Babel sama Kaltara tinggal tiga provinsi itu,”jelasnya.
Diakuinya, penguru BMI harus peka terhadap isu strategis.
“Kalo isu strategis BMI saya kira adalah isu isu yang hari ini dirasakan sebagai derita dan persoalan rakyat, soal covid misalnya, soal lapangan kerja, bahkan soal omnibuslaw kemaren kita konsen disitu karna harus segara dicarikan solusi untuk bangsa ini, utamanya oleh pa Jokowi sendiri,”jelasnya.
BMI tentu saja harus mendukung yang diusung oleh partai demokrat.
” jika ada kader kader BMI yang tidak taat pasti akan kita pecat karena BMI ini harus tunduk dan patuh pada induknya yakni partai Demokrat,” pungkasnya.