EDITOR.ID, Bandung – Guna memberikan konselor bagi warga binaan di Lapas Kelas II A Banceuy, pada hari Sabtu (25/02) bertempat di klinik Pratama Lapas Banceuy telah dilaksanakan kegiatan open recruitment konselor adiksi guna kepentingan Rehabilitasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan di Lingkungan Lapas Kelas IIA Banceuy Bandung.
Kegiatan yang dipimpin oleh Kasi Binadik Lapas Banceuy, Kasubsi bimkemas serta Program Manager kegiatan rehab ini bertujuan menjaring 2 orang Konselor adiksi guna pendampingan terhadap 40 orang warga binaan yang akan dilaksanakan selama 6 bulan ke depan.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh dokter team pokja Rehab berupa interview mendalam serta test MMPI/test Psikologi yang dilaksanakan oleh dr.Lita Nurlita, Sp.K.J., serta drg. Nissa Nur Alam, MPH.
Hasil dari kegiatan ini akan diumumkan kepada 4 calon konselor dan akan dipilih 2 orang konselor guna mendukung program rehabilitasi adiksi kepada 40 orang Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Kelas IIA Banceuy Bandung.
Kalapas Kelas IIA Banceuy Heri Kusrita menjelaskan, bahwa konselor ini akan melakukan pendampingan kepada warga binaan yang mengalami kecanduan zat adiktif.
“Kita persiapkan sebagai langkah pendampingan bagi warga binaan yang mengalami kecanduan, agar kembali sehat dan pulih seperti sedia kala, ” paparnya.
Program ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan peredaran narkoba, dan memutus mata rantai penggunaan narkoba.
