” Karena itu setelah buku antologi puisi moderasi beragama diluncurkan di Klenteng Sam Poo Kong Semarang di sela-sela Festival Toleransi dan Pergelaran Seni-Budaya, kegiatan dilanjutkan dengan bedah buku tersebut di Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah.”
Setelah bedah buku, tambah Gunoto, sejumlah Satupena Jateng melakukan baca puisi bertema moderasi beragama di Klenteng Hok Tik Bio Ambarawa, Kabupaten Semarang. Kegiatan itu cukup mewarnai acara Evaluasi Akhir Tahun Penguatan Moderasi Beragama di Jawa Tengah yang dilakukan FKUB Jateng.
“Kegiatan penguatan moderasi beragama melalui puisi terus bergulir. Satupena Jateng menurut rencana akan menyerahkan buku antologi puisi tersebut kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Yang telah berlangsung di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Blora, di tengah suasana peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-77,” ujarnya.
Meski demikian banyak hal menarik dari topik moderasi beragama ini, ketika sesi diskusi berlangsung hangat. Pada kesempatan tersebut Koordinator Satupena Kabupaten Semarang Tirta Nursari membacakan salah satu puisinya yang bertema moderasi beragama.(tim)