EDITOR.ID, Jakarta, – Sejumlah kandidat bakal calon kepala daerah di seluruh Indonesia saat ini sedang dag dig dug untuk menunggu pengumuman dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDI Perjuangan).
Partai ini rencananya akan mengumumkan ke publik siapa nama sosok kepala daerah yang akan diusung dalam Pilkada serentak 2020 nanti.
Ketua Bidang Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani mengatakan bakal calon kepala daerah (cakada) yang diusung PDIP dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 akan diumumkan minggu depan.
Namun, Puan enggan menjelaskan detail tanggal tersebut.
Dia menyebut rekomendasi cakada itu dikeluarkan secara bertahap tergantung dari hasil fit and proper test dan mekanisme yang sudah diselesaikan secara administrasi. “Kita tunggu saja,” kata Puan di Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (15/2/2020) sebagaimana dilansir dari Antara.
Khusus untuk 21 pilkada di Provinsi Jawa Tengah, Puan berharap semua kandidat yang diusung PDIP bisa menang atau paling tidak mencapai target pemenangan sebesar 70 persen.
“Tapi yang namanya politik itu berdinamika, bisa naik bisa turun, namun kita tetap solid berjuang bersama dan bergotong royong untuk memenangkan calon-calon PDIP, saya optimis Jateng akan tetap jadi kandang banteng,” ujarnya.
Puan menyampaikan hal tersebut setelah membuka Rapat Kerja Daerah di kantor DPD PDIP Jateng.
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP PDIP sekaligus Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto menambahkan bahwa pengumuman rekomendasi bakal calon kepala daerah dari PDIP akan terbagi menjadi tiga tahap.
Pengumuman rekomendasi tahap pertama akan disampaikan minggu depan, tahap kedua pada minggu pertama Maret 2020, dan tahap ketiga pada akhir Maret 2020.
“Kalau di PDIP, rekomendasi yang dikeluarkan itu satu paket (kepala daerah dan wakil kepala daerah, red) atau langsung ditunjuk,” katanya.
Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu memastikan rekomendasi kandidat pilkada yang diusung PDIP akan selesai pada enam bulan sebelum pemungutan suara pilkada.
“Setelah itu kita berpikir kedepan untuk menyiapkan pemenangan bagi pasangan calon kepala daerah atau dengan waktu efektif selama 5,5 bulan,” ujarnya.
Dirinya belum dapat memastikan apakah kandidat Pilkada Kota Semarang dan Solo 2020 akan disampaikan juga oleh DPP PDIP pada pengumuman rekomendasi tahap pertama.
“Tahap pertama Jateng pasti ikut, tapi jumlahnya saya tidak tahu dan tidak mau mendahului DPP PDIP, saya kira petahana yang sudah kuat akan diumumkan pada tahap pertama,” tutur dia. (ant)