Menjaga Spirit Ke-Indonesia-an, PKKMB UI 2021 Angkat Tema ?Satu Karena Beda?

menjaga spirit ke indonesia an, pkkmb ui 2021 angkat tema ?satu karena beda?

Ahmad Baso menjelaskan bagaimana karakter bangsa ini adalah warisan yang harus kita syukuri dari nenek moyang kita, yang menjadi satu kesatuan yang digdaya, sakti, gemah ripah loh jinawai, dan baldatun toyyibatun wa robbun ghofur.

Inilah komitmen yang harus dibuktikan oleh para mahasiswa di kampus tercinta Universitas Indonesia agar menjadi pegangan bahwa ilmu apapun yang dipelajari di kampus adalah untuk mencapai ke-Indonesia-an dan kenusantaraan.

Taufik Rahzen dalam kuliah umum tersebut menjelaskan bagaimana keragaman dan kekayaan bangsa Indonesia yang terangkum dalam Pancasila ini harus terus dirawat oleh anak-anak muda, khususnya para mahasiswa. Amurwani selaku ahli geneologi menjelaskan tentang rumus autentik Pancasila yang harus disepakati.

Mahasiswa harus selalu membaca sejarah, agar bisa menghargai jasa para founding fathers Indonesia yang telah membentuk bangsa Indonesia dengan segala keberagamannya. Mahasiswa harus selalu menjaga persatuan Indonesia dengan sebaik-baiknya, karena bagaimanapun mahasiswa adalah anak-anak muda yang akan menjadi pemimpin di masa depan.

Kuliah umum yang terkahir pada hari pertama PKKMB yakni tentang ?Proses Terbentuknya Negara Indonesia?, yang disampaikan oleh Prof. Agus Aris Munandar (Guru Besar FIB UI).

Prof. Agus menjelaskan kepada para mahasiswa, data arkeologis mengajarkan bahwa sejak zaman proto-sejarah, nenek moyang kita ini sama yakni Austronesia. Nusantara ini merupakan mozaik etnik sejak masa silam.

Mozaik sistem kerajaan dan kesultanan yang saling berinteraksi dengan damai. Dalam masa kolonial Belanda, kerajaan nusantara selalu menentang kekuasaan kolonial namun selalu dapat dipatahkan oleh Belanda dengan sisasat pecah belah. Bangsa Indonesia telah bertekad bersatu dalam sistem kenegaraan yang berdaulat, adil, makmur, dan bergaul dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

Tidak hanya menyajikan kuliah umum dengan materi-materi yang bernas, PKKMB UI 2021 juga memberikan hiburan dengan menampilkan penyanyi dan band papan atas, yakni Nowela Elizabeth Auparay dan band legendaris SLANK. Sesi ini adalah sesi talk show sekaligus konser yang dipandu oleh Dr. Ngatawi al-Zastrow (Kepala Makara Art Center Universitas Indonesia).

Nowela adalah penyanyi yang menyimbolkan keragaman Indonesia, karena memiliki kultur yang berbeda yakni Papua dan Batak. Pada panggung tersebut Nowela membawakan lagu berjudul Tatinggal di Papua dan Lagu Apa Danya. Selanjutnya grup band legendaris di Indonesia, yakni SLANK. SLANK membawakan lagu yang berjudul New Normal Cinta dan Uni Religi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: