Medina Zein Kesandung Kasus Narkoba

EDITOR.ID, Jakarta,- Medina Zein dikenal sebagai hijabers dan pengusaha muda sukses dengan penghasilan mencapai miliaran rupiah, lewat bisnis kuliner dan kecantikan. Namun Medina Zein yang sebelumnya menggugat Irwansyah atas kasus penipuan, kini terjerumus kasus narkoba.

Ditengah karir dan bisnisnya yang tengah melesat, pengusaha yang juga selebgram, Medina Zein harus terjerat kasus narkoba. Konon kabarnya ia diamankan bersama kakak iparnya Ibra Azhari. Saat itu ia masih sebagai saksi. Namun setelah polisi memeriksa urine Medina dan kedapatan hasilnya positif mengonsumsi narkoba, Medina pun ditetapkan sebagai tersangka.

Istri dari Lukman Azhari ini positif mengonsumsi narkotika jenis Amfetamin dan kini ditahan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. Penahanan Medina Zein ini merupakan bagian dari pengembangan kasus narkoba yang menjerat kakak iparnya, Ibra Azhari. Polisi ingin mendalami kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain.

Medina sendiri dikenal sebagai seorang influencer yang memiliki banyak bisnis. Ia bahkan menjadi miliuner di usianya yang masih muda. Dia memiliki sejumlah bisnis seperti perawatan kulit, kue, kosmetik, klinik kecantikan, butik, travel umroh dan villa.

Salah satu bisnisnya adalah perawatan wajah. Dimulai saat ia bertemu dokter di kursus kecantikan singkat yang diikutinya setelah kuliah. Produk Medina dipasarkan secara online tanpa menggunakan bantuan jasa titipan kilat.

Skincare juga jadi bisnis Medina, dia memiliki merek MD Glowing untuk merawat wajah kaum hawa.

Medina juga punya klinik kecantikan bernama Lazeta. Mengutip wawancara CNBC Indonesia dengan Medina Februari 2018 lalu ia membangun bisnis tersebut dengan nama Beauty Lady Care yang akhirnya menjadi Lazeta.

Pada 2012 dia bekerja sama dengan satu dokter dan dua terapis agar bisnis skincare nya makin terpercaya. Modal awal yang digunakan untuk membangun bisnis ini sebesar Rp 30 juta, uang tersebut dia dapatkan dari hasil jualan online.

Saat awal penjualan produk mulai dari Rp 100.000an. Omzet awal yang didapatkan oleh Medina sebesar Rp 20 juta. Pertama kali ia membuka klinik, karyawan yang ia pekerjakan hanya 3 orang. Saat ini sudah lebih dari 200 orang.

“Sekarang cabang kliniknya ada lima, 3 Bandung, 1 Makassar, dan 1 baru buka di Jakarta. Aku sekarang tambah kosmetik. Aku juga ekspansi bisnis ke fashion (MZ Boutique) dan travel (MZ Tour),” ujar Medina dikutip dari wawancara dengan CNBC Indonesia tanggal 11 Februari 2018.

Medina mengaku dalam menjalankan bisnis ia tidak pernah sama sekali meminjam ke bank ataupun investor. Omzet yang dikantongi setiap klinik sekitar Rp 800 juta – Rp 1 miliar per bulan. Sedangkan untuk produk sekitar Rp 3-4 miliar.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: