Lebih Dari 3.600 Pasien Dirawat di RSD Wisma Atlet

Ruang Igd Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid 19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Foto Antara Hafiz Pool

EDITOR.ID, Jakarta,- Warga terus dihimbau untuk menghindari penularan virus Covid-19 dengan cara mengurangi kegiatan atau aktivitas berkumpul dengan orang lain. Karena kondisi ini akan rentan menciptakan penularan Covid-19.

Sebab jika kita tertular positif virus Covid, maka kesehatan fisik dan kesehatan batin kita akan down. Jika sudah dirawat maka kondisinya akan mengkhawatirkan. Selain kita menyusahkan pemerintah karena kapasitas rumah sakit terus dipenuhi pasien Covid.

Masalah lainnya jika kita berobat secara mandiri atas kondisi sakit Covid kita di rumah sakit swasta biayanya cukup mahal.

“Oleh sebab itu mencegah lebih baik dari pada mengobati, caranya? tetap disiplin menjaga 3 M dan jauhi kerumunan atau kumpul-kumpul dengan banyak orang,” ujar pemerhati sosial, Asri Hadi di Jakarta, Kamis (28/1/2021)

Berdasarkan data kini ada sebanyak 3.643 pasien positif Covid-19 bergejala tengah menjalani perawatan di Tower 4-7 Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (28/1/2021) hingga pukul 08.00 WIB.

Jumlah ini berkurang 142 orang dibandingkan hari sebelumnya.

Tower 4, Tower 5, Tower 6, dan Tower 7 mempunyai total kapasitas 5.970 tempat tidur atau terisi 61,02%. Jumlah pasien empat tower ini terdiri dari 1.950 laki-laki dan 1.693 perempuan.

Dari 3.643 pasien tersebut, 2.356 di antaranya (64,67%) merupakan pasien repatriasi pekerja migran Indonesia yang datang dari luar negeri.

Selain itu, ada pula pekerja migran yang menjalani karantina dengan menempati hotel di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya dengan jumlah 6.302 orang.

Tercatat, sejak Maret 2020 silam, ada 54.139 pasien terdaftar di empat tower (4-7) RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Sebanyak 50.496 orang sudah keluar dengan perincian 49.855 orang sembuh, 589 dirujuk ke rumah sakit lain, dan 52 orang meninggal dunia.

Tower 8 dan 9 Wisma Atlet Pademangan merawat pasien positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan. Saat ini, Tower 8 sudah terisi 720 orang dari kapasitas 1.016 tempat tidur atau sudah terisi 70,86%.

Sedangkan untuk Tower 9 sampai saat ini telah terisi 1.233 orang total kapasitas 1.746 tempat tidur atau sudah terisi 70,04%. Sehingga total di kedua tower ini merawat 1.953 pasien positif Covid-19.

Sementara itu, dari data harian Covid-19 di DKI Jakarta pada 27 Januari 2021 pukul 10.00 WIB angka kasus aktif harian Covid-19 di DKI Jakarta yakni 22.301 orang atau berkurang 1.161 orang dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 23.462 orang.

Jumlah orang dites PCR di DKI Jakarta pada 27 Januari 2021 sebanyak 16.881 (bertambah 569 dibandingkan hari sebelumnya 16.312 orang). Serta ada sebanyak 18.776 spesimen dites PCR (bertambah 530 dibandingkan hari sebelumnya 18.246).

Persentase kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta selama sepekan terakhir sebesar 14,9% (berkurang 0,6% dibandingkan hari sebelumnya 15,5%). Selain itu persentase kasus positif Covid-19 secara total di DKI Jakarta hari ini sebesar 9,9% (tidak berubah dibandingkan hari sebelumnya). (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: