Jakarta, EDITOR.ID,- Jelang Jenderal Andika Perkasa pensiun sebagai Panglima TNI, muncul isyarat Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono akan diangkat Presiden untuk menjabat sebagai orang nomor satu di TNI.
Sinyal tersebut terungkap saat Laksamana Yudo dikabarkan bertemu dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
Sudah menjadi sebuah kelaziman jika Presiden Joko Widodo akan mengangkat seorang pejabat tinggi negara, umumnya sang calon bertemu terlebih dulu dengan Mensesneg Pratikno.
Lantas apakah pertemuan antara KSAL Laksamana Yudo Margono dengan Mensesneg sudah bisa diartikan Yudo akan dipercaya Presiden untuk menggantikan Jenderal Andika?
Direktur bidang pengkajian politik Indonesia Public Watch Integrity (IPWI) Drs Asri Hadi MA yakin jika Presiden Jokowi akan menunjuk Laksamana Yudo.
“Pertemuan Pak Yudo dengan Pak Pratikno menjadi sinyal bahwa nama Pak Yudo kemungkinan besar akan diajukan ke DPR untuk menjadi calon Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika,” ujar Asri Hadi di Jakarta.
Menurut Asri Hadi keyakinan nya didasarkan bahwa saat ini jabatan Panglima TNI giiliran dari unsur TNI AL.
“Namun hak prerogatif tetap keputusan pak Presiden,” paparnya.
Asri Hadi lebih jauh mengatakan pertemuan Laksamana Yudo dengan Mensesneg Pratikno biasanya jadi semacam SOP siapapun yang akan diberikan jabatan.
“Apalagi jabatan Panglima itu pejabat tinggi negara setingkat Menteri, jadi biasanya kalau pejabat atau tokoh itu akan diberi jabatan tinggi biasanya bertemu dulu dengan pak Mensesneg untuk bicara kesiapan dan semacam pendalaman curiculum vitae,” kata mantan dosen SESKOAL ini.
Sementara itu Laksamana Yudo irit bicara ketika ditanya mengenai pertemuannya dengan Mensesneg di Istana di Gedung Utama Setneg, Jakarta, Senin (21/11/2022).
Yudo merupakan salah satu calon potensial menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Saat ditemui di Markas Besar TNI AL di Cilangkap, Jakarta Timur, Yudo hanya tertawa soal pertemuannya dengan Pratikno.
Yudo senyum sambil menebak bahwa awak media akan mengarah ke pertanyaan mengenai pertemuannya dengan Sekretaris Negara tersebut.
“Pasti akan mengarah ke sana to?” kata Yudo menebak pertanyaan awak media di Markas Besar TNI AL di Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (22/11/2022).
Tanpa membahas lebih lanjut soal isi pertemuannya dengan Pratikno, Yudo justru menjawab pertanyaan lain mengenai rencana Komandan Korps Marinir TNI AL yang bakal dijabat jenderal bintang tiga.
Menurutnya, rencana tersebut tinggal melalui tahap harmonisasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
“Kan masih diajukan kemarin dari Mabes TNI, jadi kita nunggu kementerian ini,” ucapnya. (TIM)