Ada filsafat Jawa yang sangat terkenal mengajarkan filosofi berbunyi “Sura Dira Jayaningrat Lebur Dening Pangastuti” yang artinya, menghadapi sebuah kedzoliman, picik, angkara murka, hanya bisa dikalahkan dengan kebijaksanaan, kelembutan, dan kesabaran.
“Artinya, Pak Prabowo mendapatkan “serangan” atau olok-olok atau ada yang merendahkan kapasitas beliau padahal jiwa raganya sudah diabdikan pada bangsa ini, namun Pak Prabowo harus sabar dan bijak, biarlah rakyat nantinya yang akan menilai dan membuat keputusan di bilik suara pada 14 Februari 2024,” kata Khairil.
Khairil kemudian mencontohkan kejadian pada Pemilu 2004. Saat itu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tergambarkan didzolimi oleh Taufik Kiemas. Sejak itu, kata dia, nama SBY justru mendapat dukungan luas dari masyarakat yang bersimpati kepada SBY karena dihina dan diolok-olok.
“Bahkan hal itu menjadi faktor utama yang mengantarkan SBY terpilih menjadi presiden pada tahun 2004,” ungkap Khairil.
Oleh sebab itu, Khairil memperkirakan gara-gara dihina dan diolok-olok lawan, Prabowo justru akan meraih simpatik publik dan dukungan rakyat makin lama makin membesar bergulir seperti bola salju.
“Hal itu setidaknya terlihat dari hasil survei terakhir yang tetap menunjukkan tingkat elektabilitas Pak Prabowo masih dipuncak, tertinggi dibanding dua capres pesaingnya,” tegas Khairil.
Sebagaimana diketahui debat Capres 2024 yang digelar pada Minggu (7/1/2024) berlangsung panas. Selama debat berlangsung, Anies Baswdan dan Ganjar Pranowo mengeroyok dan menyerang bertubi-tubi capres Prabowo Subianto dengan berbagai isu yang seharusnya tak pantas untuk menjadi perdebatan.
Salah satunya, ketika Ganjar memberikan skor 5 kepada Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Lantas, Anies memberikan skor yang 11 dari 100.
Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto, saat acara silaturahmi nasional bersama Prabowo Subianto di Pondok Pesantren IGM Al Ihsaniyah (Bayt Al-Qur’an Al-Akbar) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) Selasa (9/1/2024).(DOK. TKN Prabowo-Gibran)
Publik Simpatik ke Prabowo yang Dikeroyok Bahkan di Twitter Netizen Menangis
Banyak yang membagikan video ekspresi Prabowo ketika dua capres nomor urut 1 dan 3 mendiskusikan skor tersebut. Prabowo menunjukkan ekspresi yang membuat netizen sedih. Bahkan, di TikTok ramai netizen yang mengunggah video tengah menangis karena Prabowo dinilai tersudut oleh para lawannya.
Laporan Drone Emprit terbaru yang menganalisa media sosial X pasca Debat Capres 2024 menunjukkan bahwa video menangisi Prabowo memberikan sentimen positif ke capres nomor urut 2 tersebut.
