EDITOR.ID, Papua,- Kelompok kriminal bersenjata (KKB) menembaki prajurit Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU yang sedang mengamankan aktivitas di Bandara Aminggiru, Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, sekitar pukul 07.35 WIT Sabtu (19/2/2022) pagi.
Seorang prajurit TNI terluka dalam kejadian ini. Dia adalah prajurit Kepala Hermansyah, anggota Kopasgat TNI AU.
Komandan Korem 173/PVB, Brigadir Jenderal TNI Taufan Gestoro, kepada ANTARA mengakui insiden itu dan korban terluka di bagian bahu kanan dan kini sudah ditangani paramedis di Puskesmas Ilaga.
Tembakan diperkirakan dari kawasan hutan yang terletak di ujung Bandara Aminggaru hingga terjadi baku tembak dengan kelompok bersenjata. Ia menyatakan, saat ini helikopter sedang dipersiapkan untuk memindahkan Hermansyah ke Timika.
Sebelumnya, pada 27 Januari lalu, tiga prajurit TNI AD gugur dalam kontak tembak dengan kelompok bersenjata di Distrik Gome, Kabupaten Puncak. Distrik Gome merupakan salah satu distrik atau kecamatan yang ada di Kabupaten Puncak, Papua.
“Memang benar ada insiden penembakan hingga menyebabkan seorang prajurit dari Kopasgat TNI AU terluka dan kini dirawat di Puskesmas Ilaga,” jelas Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro seperti ditulis Antara.
Operasional Bandara langsung ditutup usai penembakan. Dari laporan yang diterima saat kontak tembak terjadi di sekitar bandara ada tiga pesawat yang siap mendarat, namun akibat gangguan keamanan ketiga pesawat kembali ke bandara asal.
Tiga pesawat yang gagal mendarat di Bandara Aminggaru adalah pesawat Susi Air dari Nabire yang mengangkut penumpang dan dua pesawat kargo dari Timika yakni Reven Air dan Smart Air.
Sebelumnya Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro mengakui adanya kontak tembak di Bandara Aminggaru Ilaga, Sabtu (19/2/2022) pagi sekitar pukul 07.30 WIT hingga menyebabkan seorang prajurit Kopasgat/Paskhas TNI-AU yakni Praka Hermansyah terluka.
Korban masih di Puskesmas Ilaga menunggu kedatangan helikopter yang akan mengevakuasi korban ke Timika.
Kondisi Praka Hermansyah stabil dan terkena tembakan di bahu kanannya, jelas Brigjen TNI Taufan.
Sebelumnya tanggal 27 Januari 2022, tiga prajurit TNI-AD meninggal dalam kontak tembak dengan KKB di Distrik Gome, Kabupaten Puncak.
Distrik Gome merupakan salah satu distrik atau kecamatan yang ada di Kabupaten Puncak, Papua. (tim)