Kisah Pilu! Anak Eks Menteri PU Meninggal Dunia Gara-Gara Pertahankan Aset Dieksekusi Pengadilan

Rasich Hanif, Anak Mantan Menteri PU Meninggal Dunia Dalam Eksekusi Rumah Makan, Ini Jawaban PN Jaksel

Raja Galuh Raden Rasich Hanif (KIri) dan Ayahnya Mantan Menteri PU Alm Radinal Mochtar (Kanan)

Usai putusan dibacakan juru sita, muncul seorang pria berkaos putih maju. Ia membawa palu dan menggedor gembok di pagar sisi kiri. Hanif Radinal menahan palu itu hingga jarinya berdarah. Melihat hal itu, pria berkaos putih mundur.

Seorang pria berbadan besar berpakaian ormas loreng merah hitam meminta eksekusi jangan pakai kekerasan demi menghindari bentrok massa. Namun giliran massa pro eksekusi penyitaan di sisi kanan menggebrak dan mendorong pagar berlapis kawat duri.

Massa Nyaris Bentrok. Rasich Hanif Diantara Massa

Massa nyaris bentrok. Polisi dan tentara yang tak ingin bentrok berdarah menyeruak dan meneriakkan siapapun yang anarkis akan diangkut ke Bareskrim. Polisi dan tentara maju memisahkan kedua massa ormas.

Hanif Radinal dan juru sita Ausri Mainur kembali berhadapan di sisi kanan. Keduanya terlibat saling beradu argumentasi. Namun ditengah perdebatan yang memanas, tiba-tiba Rasich Hanif lemas dan terkulai. Ausri Mainur yang berbadan besar kemudian mengangkat Hanif Radinal yang sudah mulai kehilangan kesadaran.

Ausri membopong Rasich, membawanya masuk ke halaman rumah dan kemudian menurunkan tubuh Hanif Radinal di pelataran rumah makan. Wajah Rasich terlihat pucat dan tubuhnya tak banyak bergerak. Nafasnya terlihat terengah-engah dengan tatapan mata ke atas.

Meski demikian, proses eksekusi terlihat terus berlangsung. Puluhan pria berpakaian bebas mulai memasuki rumah makan dan mengeluarkan seluruh perabot rumah.

Rasich Hanif Pingsan Dilarikan ke RS Tanpa Ambulan Akhirnya Meninggal

Selang bebebapa saat kemudian Hanif Radinal pingsan. Istrinya menangis tersedu-sedu berupaya membuat suaminya bangun. Pihak keluarga kemudian marah-marah pada juru sita karena ambulan tak ada. Pingsannya Hanif Radinal sekitar 10 menit. Sebanyak 2 polwan ikut membantu agar Hanif Radinal siuman.

Saat proses eksekusi berlangsung, kondisi Rasich semakin lemah. Karena tak ada ambulan, Hanif Radinal kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus menggunakan sebuah mobil kijang innova abu-abu meninggalkan rumah makannya yang terus dibongkar paksa Juru Sita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Namun sesampai di Rumah Sakit nyawa Rasich tidak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia. Beberapa saat kemudian seorang pria yang mengaku keluarga Hanif berteriak akan menuntut juru sita.

Kabar duka itu disampaikan kuasa hukum Rasich Hanif, Tubagus Noorvan kepada awak media di lokasi eksekusi pada Kamis (12/9/2024) siang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: