Kisah Agi Sugianto, Awalnya Kuli Bangunan Kini Jadi Pebisnis dan Miliarder

Jangan Pernah menyerah, ketika kita terbentur tembok. Pilihan tepat harus mencari celah untuk melewati tembok itu. Bukan malah berhenti atau mundur dan jatuh terbentur. Karena masa depan tidak bisa ditebak.

Saat ini ia aktif di berbagai organisasi antara lain: Pendiri dan dan anggota Forum Pimpinan Media Digital Indonesia, Anggota Kehormatan PWI Jaya, Anggota Dewan Kehormatan Forum Wartawan Hiburan dan sebagai pengurus Persatuan Seniman Komedian Indonesia (PASKI)

Jadi Begawan yang Tebarkan Ilmu Bermanfaat

Ia kini seorang pengusaha sukses dengan omset miliaran dan karyawan lebih dari 500 orang. Dari pengalamannya baik dalam menekuni profesi maupun jatuh bangunnya di dunia usaha.

Sukses mengarungi hidup lebih dari berkecukupan, kini Agi sudah tuntas dan paripurna dalam perjuangannya membangun usaha dan mencari dunia.

Agi kini pada perjuangan yang lain, yakni sebagai Social Preneur. Ia kini menjadi begawan bisnis menjadi resi yang senantiasa membagikan semua ilmu dan pengalaman bisnis dan hidupnya untuk generasi muda.

Agi banyak memberi inspirasi banyak orang bahwa kesuksesan itu tak harus berawal dari orang berada. namun bisa diraih dari orang yang berlatarbelakang kemiskinan.

“Sejak kecil saya sudah yatim piatu, sekolah SD saya ikut nenek saya jadi penggembala kerbau,” papar Agi mengisahkan pengalaman hidupnya.

Menginjak SMP ia merantau ke Jakarta bekerja menjadi kuli bangunan untuk bisa bertahan hidup. Bahkan sempat jadi tukang kebun untuk membiayai sekolah SMA.

“Lulus SMA saya tidak bisa melanjutkan kuliah karena tidak punya uang,” ujarnya.

Agi mulai menemukan keberuntungan dalam hidupnya ketika ia melamar bekerja sebagai wartawan di Harian Persda dan diterima.

Dari dunia wartawan lah Agi banyak bertemu orang dan belajar dari usaha orang yang ditemuinya.

Termasuk ketika ia berkenalan dengan orang-orang yang berprofesi dalam bidang pengobatan herbal dan terapi supranatural. Agi mencoba melihat pengobatan ini sebagai peluang bisnis yang tidak dilirik orang.

Hebatnya, Agi menggagas inovasi menggarap bisnis pengobatan alternatif dengan style modern. Ia membuat standar kualitas dan memantau layanan secara higienis.

Dari sanalah Agi menemukan “emas” bisnisnya dan membawanya sukses mengubah nasib menjadi enterpreneur.

Semua kisah hidup, pahit getir perjalanan Agi Sugiyanto itu bisa dibaca di bukunya berjudul “Agi Sugiyanto, Inspirasi Bisnis Gembala Kerbau Taklukkan Harimau”. (Edi Winarto)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: