Jakarta, EDITOR.ID,- Keutamaan Ibadah Shalat selain sebagai penghambaan kita kepada Dzat Yang Maha Pencipta Allah SWT shalat juga bisa mengurangi beban pikiran dan kesulitan dalam kehidupan. Ibadah shalat juga menjadi bekal kita di akherat.
Saat menjalankan ibadah shalat kita berkomunikasi dengan Allah SWT mengagungkan nama Nya dan meminta pertolongan kepada Allah SWT. Disaat kita menunaikan Shalat hendaknya kita mengadu dan meminta diberikan hidayah, jalan keluar dari semua kesulitan, dimudahkan dalam segala hal.
Selain berdoa setiap selesai Shalat wajib lima waktu, ada ibadah Shalat yang memiliki keutamaan besar. Yakni shalat malam atau shalat Tahajud. Manfaat shalat Tahajud sangat dahsyatt. Insya Allah keinginan dan permohonan kita diijabahi dan diridhoi oleh Allah SWT.
Sholat tahajud adalah salah satu sholat sunnah yang bisa diamalkan oleh umat muslim untuk memperkaya pahala ibadah. Waktu pelaksanaannya adalah setelah sholat Isya hingga fajar, serta setelah bangun dari tidur.
Sholat tahajud memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan. Menurut buku Dahsyatnya Tahajud, Subuh & Dhuha karya Adnan Tarsyah, terdapat beberapa dalil yang mengungkapkan keutamaan bangun pada dua pertiga malam untuk melaksanakan tahajud, salah satunya terdapat dalam surah Al-Muzzammil ayat 1-20.
Rasulullah SAW juga pernah bersabda tentang keutamaan sholat tahajud, yang bunyinya sebagai berikut,
“Kerjakanlah sholat malam, karena sholat malam merupakan kebiasaan orang-orang saleh sebelum kalian, juga sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, sebagai penebus dosa, mencegah dosa, serta dapat menghindarkan penyakit dari tubuh,” (HR Imam Tirmidzi & Ahmad
Mengutip dari artikel Ahmad Muntaha AM, Redaktur Keislaman NU Online, Founder Aswaja Muda yang dimuat di laman NU Online menyebutkan secara bahasa, Tahajud memiliki arti berupaya melawan atau meninggalkan tidur.
Sementara secara istilah fiqih adalah shalat sunnah malam hari yang dilakukan setelah tidur. Hukum shalat tahajud adalah sunnah berdasarkan ijmâ’ ulama.
Kesunnahannya bersifat muakkad atau sangat kuat karena selalu dilakukan oleh Nabi Muhammad ﷺ. (Al-Bakri bin as-Sayyid Muhammad Syattha ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatuth Thâlibîn, I: 267; Muhammad as-Syirbini al-Khatib, al-Iqnâ’ fî Halli Alfazhi Abî Syujâ’, I: 116).
Keutamaan Shalat Tahajud
Keutamaan shalat Tahajud disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits yang di antaranya sebagai berikut:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا