Jakarta, EDITOR.ID,- Sebentar lagi Presiden terpilih 2024-2025 Prabowo Subianto bakal dilantik secara resmi pada Oktober. Partai Amanat Nasional (PAN) langsung gerak cepat. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan langsung menyodorkan empat nama kadernya sebagai Calon Menteri di kabinet pemerintahan barunya Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Siapa sajakah keempat kader PAN yang akan dimajukan sebagai menterinya Prabowo? Apakah mereka akan ditampung semuanya?
Terungkap empat nama lengkap Calon Menteri yang disebut Zulhas di antaranya, Yandri Susanto, Asman Abnur, Eddy Soeparno, dan Saleh Partaonan Daulay.
Uniknya, dari keempat calon menteri itu tak ada nama Eko Patrio. Dimana Eko Patrio sebelumnya digadang-gadang jadi salah satu menteri dari PAN.
“Ada Yandri ada Pak Asman, ada Eddy Soeparno ya kan, kalau Pak Hatta maqomnya lain, ada Pak Saleh Daulay, banyak ya,” ucap Zulhas di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024) malam.
Lantas, seperti apakah profil dari masing-masing kandidat calon menteri yang diajukan PAN kepada Prabowo-Gibran?
1. Yandri Susanto
Yandri Susanto adalah seorang politikus Indonesia yang saat ini tengah menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI sejak 2022, menggantikan Zulhas. Ia adalah Anggota DPR RI sejak 2012, mewakili daerah pemilihan Lampung I pada 2012-2014 dan Banten pada 2014-sekarang.
Saat ini, Yandri yang merupakan kader PAN itu menduduki kursi Komisi VIII dan dipercaya sebagai Ketua Komisi.
Dikutip dari dpr.go.id, Yandri lahir di Palak Siring, Bengkulu pada 7 November 1974. Ia mengenyam pendidikan SD di Negeri Agung pada 1987. Kemudian, lanjut SMP N Kedurang di Bengkulu pada 1990. Setelah lulus SMP, Yandri bersekolah di SMA Manna di Bengkulu juga, yakni tahun 1993.
Yandri melanjutkan pendidikannya dengan menempuh S1 di Universitas Bengkulu pada 1998. Di sana, Yandri mengambil jurusan Peternakan.
Usai menyelesaikan pendidikannya, Yandri sempat menekuni bisnis. Ia juga menjadi tenaga Ahli DPR-RI/MPR-RI (2004)
Manager Direktur PT Solusi Plus (2004–2010). Kemudian Direktur Utama PT Suplai Plus (2010–2012)
Terpilih sebagai anggota DPR-RI (2012–sekarang), Anggota Komisi II (2014–2019), Ketua Komisi VIII (2019–2022), Wakil Ketua MPR-RI (2022–sekarang).
Yandri Susanto mengawali karir di politik saat bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN). Di DPP BM PAN, Sebagai: Ketua Umum. Tahun: 2010 – 2015. DPP KNPI, Sebagai: Ketua Bidang Pariwisata. Tahun: 2008 – 2011. DPP BM PAN, Sebagai: Sekretaris Jenderal. Tahun: 2006 – 2011. DPP BM PAN, Sebagai: Wakil Sekretaris Jenderal. Tahun: 2004 – 2006