Mbak Ita mengakui, terdapat 17 Ibu-ibu dari kelompok subsisten Asmaradhana sendiri sudah mendapat 2 tahun pendampingan. Pendampingan tersebut mulai dari Bank Indonesia, Syanaz Nadya Winanto, hingga Pemerintah Kota Semarang.
“Dengan harapan bahwa Ibu-ibu ini nanti tidak hanya berhenti untuk memberdayakan keluarganya, tetapi juga memberdayakan lingkungan sekitar,” ujarnya.(tim)