EDITOR.ID, JAKARTA- Kepala Polisi Republik Indomesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menempatkan satu perwira tinggi (Pati) Polri dengan pangkat Brigadir Jenderal sebagai Komandan Pasukan (Danpas) Brimob dua di Kalimantan dekat wilayah Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Listyo mengatakan penempatan posisi baru tersebut dilakukan untuk menjamin keamanan proses pembangunan IKN di Kalimantan Timur tersebut.
“Termasuk menjamin keamanan proses pembangunan ibu kota negara yang merupakan wujud Indonesia-sentris dan resolusi pemerataan penduduk serta perekonomian nasional,” kata Listyo dalam amanatnya di Mako Brimob, Depok, Jumat (10/6).
Listyo menegaskan Korps Brimob memiliki peranan penting dalam mengamankan berbagai proyek strategis nasional dan pengembangan industri di Indonesia. Termasuk juga pemindahan ibu kota negara.
Akan tetapi, Listyo belum membeberkan siapa perwira tinggi Polri berpangkat Brigjen yang akan ditempatkan di dekat IKN.
Dia hanya menjelaskan bahwa Polri, khususnya Brimob, perlu dikuatkan struktur organisasinya karena punya peranan penting dalam mengamankan berbagai proyek strategis nasional dan pengembangan industri di Indonesia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo baru saja mengembangkan struktur organisasi Brimob. Brimob nantinya akan dipimpin oleh seorang Pati berpangkat Komisaris Jenderal (Komjen). Selain itu, akan ada lima perwira tinggi lain yang mendapat kenaikan pangkat.
Mereka ialah Wadankorbrimob dari Brigen menjadi Irjen. Kemudian akan dibentuk struktur baru yakni Biro Perencanaan Administrasi dan Operasional (Rorenmin Ops) yang akan dipimpin oleh perwira tinggi (Pati) dengan pangkat Brigjen.
Pasukan Brimob juga akan tersebar di tiga wilayah penugasan baru. Mereka akan dipimpin oleh Komandan Pasukan (Danpas) Brimob 1 di wilayah Aceh, kemudian Danpas Brimob 2 di Kalimantan, dekat Ibu Kota Negara (IKN) baru dan Danpas 3 di Papua.
Usulan penguatan Korps Brimob telah dicanangkan sejak tahun lalu. Kapolri menganggap nantinya Korps Bhayangkara akan menghadapi sejumlah tantangan dalam pengamanan ke depannya.