Jakarta, EDITOR.ID,- Hingga hari ini polisi masih menyimpan rapat-rapat apa motif yang melatarbelakangi pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. Apa penyebab yang memicu amarah Irjen Pol Ferdy Sambo hingga tega mengotaki pembunuhan sadis terhadap ajudannya di rumah dinasnya.
Publik pun berspekulasi bermacam-macam. Jika melihat korban bisa dibunuh sampai sekeji itu biasanya dilakukan oleh orang yang memiliki kelainan. Bahkan spekulasi yang berkembang ke publik, salah satunya dugaan Irjen Ferdy Sambo sebagai aktor utama kasus tersebut memiliki kelainan seksual.
Hal ini dibongkar oleh mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara dalam sebuah wawancaranya dengan Karni Ilyas sebagaimana dikutip dalam tayangan kanal YouTube Karni Ilyas Club pada Sabtu, 20 Agustus 2022.
Deolipa menyakini jika ada aroma LGBT di kasus pembunuhan Brigadir J. Mantan pengacara Bharada E ini menyebut Ferdy Sambo mengalami ketertarikan emosional, romantis, dan atau seksual dengan lebih dari satu jenis kelamin alias biseksual.
“Cerita dikit, LGBT. Semua ini enggak ada yang LGBT kecuali si psikopat. L-nya hilang, G-nya hilang, T-nya hilang, yinggal B. Nah B (Biseksual) itulah Sambo,” ujar Deolipa.
“Dia itu bisa sama laki-laki, bisa juga dengan perempuan. Bisa selingkuh dengan pria, bisa selingkuh dengan perempuan,” sambungnya sebagaimana dilansir dari TV One News.
Hal tersebut juga dari pernyataan Bharada E yang menceritakan sosok Brigadir J yang sebenarnya terkait adanya dugaan bahwa Irjen Ferdy Sambo adalah seorang biseksual.
“Si Yosua dia gimana gay bukan dia? Bharada E bilang dia bukan gay, soalnya selama tanggal 2 sampai 7 Juli bersama saya. Lalu aku tanya lagi, transgender bukan? Bukan dia kan bukan banci. Nah si Yosua biseksual bukan? Bukan karena dia mesra banget sama pacarnya. Nah, jadi Yosua itu sayang banget sama pacarnya (Vera Simanjuntak),” ujar Deolipa.
Selain itu, Deolipa juga membeberkan soal Kuat Maruf alias KM yang menjadi titik sumber persoalan kasus kematian Brigadir J.
Deolipa mengatakan bahwa Kuat Maruf adalah pengikut keluarga Irjen Ferdy Sambo asal Brebes yang sudah lama bekerja bersama keluarga Sambo. Ada kemungkina KM bertengkar dengan Brigadir J karena sesuatu masalah.
“Mungkin dia ada senggolan soal emosional dengan Brigadir J atau Yosua, sifatnya personal. Tapi bukan urusan cinta. Kuat Maruf ini dia diduga punya dendam,” kata Deolipa.
Kemudian Karni Ilyas bertanya kepada Deolipa, mengapa menuduh Irjen Ferdy Sambo ada kaitannya dengan LGBT?