Hanya saja, kata Adi, penentuan akhir tetap berada di tangan Megawati Soekarnoputri yang memiliki prerogatif menentukan capres yang akan diusung PDIP.
“Sekalipun elektabilitas Ganjar menjulang sampai ke langit yang ketujuh, kalau memang tidak sesuai dengan selera politik Megawati yang sudah melakukan kontemplasi, mendengarkan masukan dari berbagai kalangan, belum tentu juga Ganjar Pranowo itu mendapat tiket pencapresan,” tutur Adi. (tim)