Mayat Wina Digendong Kemudian Diperkosa.
Usai menggendong Wina ke kamar JH, korban masih tidak bisa menahan nafsunya. Melihat mayat wina yang hanya menggenakan daster dan tidak pakai dalaman, hasrat ingin mencumbu mayat kembali muncul.
Disana pelaku akhirnya melakukan pemerkosaan kepada mayat korban yang sudah jadi mayat tidak berdaya ini.
Puas dengan aksi bejatnya tersebut, kemudian membungkus kepala korban dengan menggunakan plastik dan menumpuknya dengan kasur.
Merasa aman dengan cara menyembunyikan mayat Wina, korban kemudian keluar dari kamar dan melarikan diri ke kampung halamannya di kawasan Sumatera Utara.
Ditanya mengenai motif, untuk saat ini belum bisa ia jelaskan secara rinci. Namun motif sakit hati diduga menjadi hal yang melatarbelakangi pelaku nekat melakukan Pembunuhan terhadap korban.
“Dari keterangan sementara diduga pelaku semenjak korban bekerja disana (toko sayur) sudah tidak lagi menjadi orang kepercayaan lagi,” paparnya.
Kepada penyidik, korban mengatakan merasa kesal kepada pelaku. Menurutnya pelaku selama ini sudah menghancurkan hidupnya.
Ditanya apakah ada keterlibatan pelaku lain dalam kasus pembunuhan ini ia belum membenarkan.
“Pelaku lain belum tahu, nanti dikembangkan dulu. Kita lakukan pemeriksaan terhadap pelaku ini di Batam,” tambahnya.
Sejauh ini, polisi sudah melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan dari beberapa saksi untuk menguak kasus Pembunuhan Wina Batam
Polisi berhasil mengungkap aksi kekejian JH kepada Wina dan telah menangkapnya. Namun sejauh ini, pihak kepolisian belum membawa pelaku ke Batam lantaran tidak mendapatkan tiket ke Batam. Hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polresta Barelang AKP Giadi Nugraha di Polresta Barelang, Rabu (10/7/2024).
“Kita sudah amankan, tapi belum bisa diberangkatkan kesini. Tadi saya cari pesawat, gak ada. Semuanya Full. jadi anggota dan pelaku akan tiba di Batam Jumat Sore,” sebut Giadi.
Menurut Giadi, pihaknya sudah memburu pelaku hingga ke kampung Halaman. Bahkan Korban bersembunyi di kampung usai membunuh. (tim)