Jenderal Dudung Perintahkan Cabut Baliho Radikalisme: Pokoknya Muncul Bantai, Nggak Usah Mikir!

kasad tatap muka dengan ulama kharismatik dan komponen bangsa lainnya di aceh foto instagram akun @tni ad

EDITOR.ID, Jakarta,- Jajaran Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) harus bersikap tegas dan tak boleh mentoleransi munculnya benih-benih kelompok yang mengganggu keutuhan NKRI. Terutama kelompok-kelompok yang membangun opini buruk dan berbau radikal melalui pemasangan baliho.

Hal ini diinstruksikan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang meminta jajaran TNI AD harus berbuat sesuatu untuk mencegah adanya ancaman radikalisme.

Ia memerintahkan jajaran TNI AD untuk tegas membongkar dan mencabut baliho radikal yang belakangan ini dipasang sekelompok orang di sebuah daerah.

?Pokoknya muncul bantai, nggak usah mikir,? kata Jenderal Dudung, sebagaimana dikutip dari Kompas.TV, Selasa (15/3/2022).

Lebih lanjut Dudung menilai, jumlah kelompok radikal di Indonesia sangat kecil, sehingga TNI tak perlu gentar dengan mereka.

?Kelompok mereka ini kecil, harus berani,? ujarnya.

Kemudian ia juga menekankan jajarannya agar lebih waspada dan harus tahu sebaran kelompok-kelompok radikal di wilayah satuan tugas masing-masing.

Sehingga akan mudah bagi mereka untuk mendeteksinya.

Selain itu, Jenderal Dudung juga kembali mengungkit masalah penceramah radikal.

Ia mengimbau seluruh jajaran TNI AD agar mengundang penceramah yang tidak radikal dan memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.

Ia mengingatkan agar seluruh jajaran TNI tidak mengundang penceramah yang pemahamannya di luar ayat suci Al-Quran maupun di luar aturan dan ketentuan. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: