EDITOR.ID, Deli Serdang,- Gara-gara pasien meninggal divonis terpapar positif virus Corona oleh pihak rumah sakit, pihak keluarga jenazah tak terima. Mereka mengamuk dan berteriak takbir di dalam ruangan rumah sakit. Keluarga jenazah memaksa merebut jenazah agar dibawa mereka dan dimakamkan oleh keluarga.
Keributan keluarga pasien ini terekam dalam sebuah video dan beredar viral di media sosial. Kejadian kericuhan tersebut berlangsung di Rumah Sakit Mitra Medika, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Berdasarkan keterangan unggahan, keributan tersebut akibat warga yang merupakan keluarga salah satu jenazah rumah sakit meminta agar jenazah tersebut diberikan kepada mereka.
Menurut pihak keluarga, pasien meninggal karena sakit jantung. Namun pihak rumah sakit menganggap pasien meninggal akibat terkena COVID-19.
Akibat hal tersebut, sejumlah orang mengamuk di depan pintu rumah sakit. Mereka tampak memukul pintu rumah sakit dan berteriak kepada petugas rumah sakit. Selain itu, beberapa orang terlihat takbir di dalam rumah sakit.
Tangkapan layar Instagram @/deliserdanginfoo
“Woi memang jantung dia, keluarkan,” ucap salah satu wanita dalam video yang beredar sebagaimana dilansir dari Indozone, Kamis (22/07/2021).
Meski banyak yang mengamuk, pihak rumah sakit terlihat hanya diam melihat aksi protes keluarga jenazah. Bahkan salah satu petugas tampak merekam kejadian tersebut menggunakan ponselnya.
Pada video selanjutnya terlihat beberapa warga yang sebelumnya ricuh berada di luar rumah sakit. Ternyata pihak keluarga dapat membawa jenazah tersebut tanpa menggunakan protokol yang berlaku.
Namun belum ada informasi lebih lanjut dari pihak Rumah Sakit Medika mengenai kejadian tersebut. (tim)
