Jakarta, EDITOR.ID,- Laga Timnas Indonesia vs Vietnam malam ini sangat ditunggu-tunggu jutaan penonton dan pecinta sepak bola di tanah air. Skuad Garuda akan menghadapi lawan berat yang memiliki rekor selama 20 tahun terakhir ini belum pernah kalah di kandang saat bersua Indonesia.
Selain itu laga ini juga akan membuka peluang bagi Indonesia untuk menapaki babak lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Menariknya lagi dalam laga ini pelatih Shin Tae Yong akan menurunkan dua pemain naturalisasi asal Eropa yakni Thom Haye yang bermain di Liga Utama Belanda (Eredivisie) dan Ragnar Oratmangoen yang bermain di Sitard.
Bagi Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, ini merupakan kesempatan untuk meraih kemenangan bersejarah di markas Vietnam yang belum pernah mereka dapatkan dalam 20 tahun terakhir. Kemenangan terakhir diraih sewaktu Indonesia mengikuti ajang Piala Tiger (sekarang disebut Piala AFF) pada 11 Desember 2004. Saat itu, Indonesia menang 3-0.
Pertandingan ini akan digelar di My Dinh Stadium pada Selasa (26/3/2024), pukul 19.00 WIB. Laga dapat disaksikan di RCTI+ atau Vision+.
Dalam dua pertemuan terakhir, Timnas Indonesia telah menunjukkan performa superior dengan meraih kemenangan. Namun, kini tugasnya lebih berat karena mereka akan berhadapan dengan Vietnam di kandang lawan.
Shin Tae-yong bersama skuad Garuda bertekad keras untuk meraih kemenangan, mengakhiri kutukan yang telah menghantui mereka selama dua dekade ini. “Statistik selalu bisa berubah,” tegas Shin Tae-yong.
“Kami yakin kali ini bisa memecahkan rekor-rekor lama untuk menciptakan sejarah baru untuk sepak bola Indonesia,” ujar Shin Tae-yong dengan optimisme pada sesi jumpa pers menjelang pertandingan.
Persiapan telah dilakukan dengan maksimal, dan tim siap untuk memberikan yang terbaik di lapangan. Meski demikian, pelatih Vietnam, Philippe Troussier, tidak akan membiarkan timnya menyerah begitu saja.
Dia telah mempersiapkan strategi terbaik untuk menghadapi pertandingan ini. Meskipun Vietnam telah menderita kekalahan dalam dua pertemuan terakhir melawan Indonesia, mereka akan memanfaatkan pengalaman tersebut sebagai pelajaran berharga untuk melakukan evaluasi dan perbaikan.
“Saya pribadi selalu berusaha mempersiapkan setiap langkah kecil, menata segala sesuatunya serapi mungkin,” ujar Troussier, menekankan pentingnya persiapan yang matang dalam menghadapi pertandingan penting ini.
Dia juga menegaskan bahwa dia dan timnya sudah siap untuk memberikan yang terbaik di lapangan. “Serta memberikan strategi latihan untuk membantu tim mendapatkan arah terbaik,” imbuhnya. “Saya dan mereka sudah lama bekerja dan sudah saling memahami,” pungkas Philippe Troussier.