EDITOR.ID, Jayapura,- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) bersama TNI Angkatan Laut menggelar aksi gebyar vaksinasi di Kota Jayapura, Provinsi Papua, 13 September 2021. Vaksinasi akan berlangsung selama 28 hari dengan target tanpa batas. Vaksinasi akan digelar di tiga kabupaten/kota di Papua, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom.
Vaksinasi ini bertujuan untuk mempercepat capaian target herd immunity menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX.
Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo, MM menyatakan selain melakukan vaksinasi Covid-19 gratis, IPDN melalui IPDN Kampus Papua juga melakukan bakti sosial dengan memberikan 5.000 paket sembako gratis bagi peserta vaksin.
?Setiap hari, akan ada vaksinasi,? ujar Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo, MM dalam keterangannya sebagaimana dilansir dari BERITA SENATOR.COM.
Rektor IPDN memaparkan bahwa selain di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom. Vaksinasi massal juga dilaksanakan di KRI Suharso dengan target 3.000 orang yang terdiri dari masyarakat, khususnya pelajar atau mahasiswa di wilayah Jayapura Utara dan Jayapura Selatan.
?Untuk vaksinasi di KRI Suharso akan dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota Jayapura dan Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan,? sebut Rektor IPDN dalam keterangan tertulisnya sebagaimana dilansir dari TIRAS.ID
Vaksinasi akan digelar di atas KRI dr Soeharso, Pelabuhan Laut Jayapura serta Kampus IPDN Papua di kawasan Buper, Kota Jayapura.
Untuk pelaksanaan vaksinasi di Papua ini, jumlah tenaga kesehatan yang diterjunkan yakni tenaga kesehatan gabungan dari tim IPDN sebanyak 15 orang, tim Mabes TNI AL sebanyak 10 tim, Lantamal X Jayapura sebanyak 10 tim, Dinkes Kota Jayapura sebanyak 10 tim, 5 tim dari Polres Jayapura, 5 tim dari Polres Keerom dan 5 tim dari Polresta Jayapura.
Sebelumnya IPDN bersama TNI AL juga telah melaksanakan gebyar vaksinasi massal untuk masyarakat di sekitar lingkungan Kampus IPDN Jatinangor pada tanggal 20 s.d 21 Agustus 2021 dengan jumlah peserta mencapai 7.500 orang
Untuk di Papua, IPDN berkontribusi jelang pelaksanaan Pekan Olaharga Nasional (PON) XX 2021 di Papua.
Selain IPDN, beberapa instansi,yakni Tentara Nasional Indonesia ( TNI), Kepolisian Republik Indonesia ( Polri), dan Institut Pendidikan Dalam Negeri ( IPDN) mengadakan vaksinasi di sekitar lokasi penyelenggaraan yang tersebar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Merauke, dan Mimika.
Kepala Biro Humas dan Kerja Sama IPDN Arif M Edi mengatakan, pihaknya secara khusus bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut (AL) dalam menggelar vaksinasi di seluruh Indonesia.
Adapun pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan IPDN dan TNI AL akan dilakukan di dua titik berbeda mulai Senin (13/9/2021).
?Dosis yang kita bawa ini kurang lebih ada 1 juta lebih dosisnya, baik untuk TNI AL dan IPDN, untuk tiga kabupaten itu selama 28 hari ke depan, mulai dosis pertama hingga dosis kedua,? kata Arief di Jayapura, Minggu, 12 September 2021 sebagaimana dilansir dari BERITASENATOR.COM.
Arief menjelaskan, vaksinasi ini menyusul keberhasilan IPDN dalam gebyar vaksinasi di Bandung. Keberhasilan tersebut diapresiasi Presiden Joko Widodo hingga berlanjut di Papua.
?Kami diminta dari Kementerian melanjutkan vaksinasi lagi dan kami melihat sekolah IPDN ada beberapa tempat dan pertama kami memilih Papua melihat adanya kegiatan PON XX, sehingga kami bersama TNI AL keroyok untuk vaksin,? terangnya.
Lokasi pertama adalah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Suharso yang tengah bersandar di Pelabuhan Jayapura dan Kampus IPDN Jayapura yang berada di Distrik Heram.
Dalam vaksinasi di Kampus IPDN Papua, sambung Arief, pihaknya menyediakan kendaraan bagi masyarakat yang ingin mengikuti vaksin. Tak hanya itu, paket sembako juga telah disiapkan bagi peserta vaksinasi.
?Untuk vaksinasi di Kampus IPDN, kami akan siapkan bus dan sembako gratis. Sementara itu, untuk pelaksanaan vaksinasi di KRI Suharso, masyarakat bisa sekaligus menikmati kecanggihan kapal perang milik TNI AL,? kata Arif.
Mengenai target, Arif menyatakan bahwa IPDN dan TNI AL akan terus melakukan vaksinasi hingga 70 persen atau standar minimum terciptanya herd immunity.
Hal yang sama juga akan dilakukan di Kabupaten Merauke dan Mimika. Seperti diketahui, kedua kabupaten tersebut menjadi klaster penyelenggaraan PON XX 2021.
?(Di Kabupaten) Keerom juga akan kami genjot vaksinasi karena di situ adalah daerah penyangga,? tutur Arief. (tim)
