Jakarta, EDITOR.ID,– Berpuasa di bulan suci Ramadhan ternyata banyak manfaatnya. Selain melatih kesabaran, membersihkan tubuh dari polusi dan kotoran makanan, berpuasa ternyata juga menyehatkan sejumlah organ tubuh kita.
Minimal dengan mengistirahatkan organ tubuh dari “pekerjaan” mengolah makanan dan minuman yang kita konsumsi dan masuk di tubuh kita dari pagi sampai malam tanpa berhenti.
Nah di bulan Puasa pekerjaan organ tubuh itu sedikit di istirahatkan agar mereka bisa berfungsi secara maksimal kembali.
Manfaat puasa bagi kesehatan ada beragam, mulai dari menurunkan badan, menjaga kesehatan jantung, hingga memelihara kesehatan mental. Salah satunya adalah karena puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh.
Selama ini, sebagian orang mungkin menganggap puasa merupakan salah satu ritual yang dijalani untuk memenuhi tuntutan agama atau tradisi semata. Namun, siapa sangka, di balik puasa terseimpan banyak manfaat bagi kesehatan.
Selain itu, puasa juga kerap dilakukan sebagai salah satu metode diet yang disebut puasa interminten.
Perubahan Tubuh Saat Puasa
Ketika berpuasa, tubuh mengalami perubahan sesuai dengan lama waktu berpuasa. Untuk menyerap nutrisi dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, tubuh membutuhkan waktu sekitar 6–8 jam. Ini artinya, tubuh mampu berpuasa bila diberi asupan terlebih dahulu.
Oleh sebab itu, penting untuk makan sahur yang bergizi sebelum menjalani puasa dari terbit hingga tenggelamnya matahari.
Berpuasa sangat bermanfaat untuk meningkatkan kembali kemampuan organ tubuh kita. Salah satunya otak. Apa benar?
Tidak banyak orang yang tahu dengan manfaat puasa untuk memperkuat kembali kemampuan otak kita.
Penjelasan secara ilmiahnya begini. Bahwa tidak makan dan minum dari pagi sampai petang saat berpuasa memang akan memengaruhi proses metabolisme tubuh untuk menghasilkan energi.
Padahal, supaya bisa bekerja dengan optimal, otak dan seluruh jaringan di tubuh butuh energi yang cukup.
Energi Banyak Dialirkan ke Otak Waktu Puasa
Walaupun tidak mendapatkan asupan energi dalam rentang waktu tertentu, tubuh punya mekanisme khusus dalam proses penyaluran energi. Salah satunya, energi banyak dialirkan ke otak saat puasa. Inilah salah satu alasan kenapa puasa punya manfaat untuk otak.
Sederet Manfaat Puasa untuk Otak
Berikut ini adalah beberapa manfaat puasa untuk otak sebagaimana dilansir dari Alodokter:
1. Menjernihkan pikiran
Saat tidak berpuasa, beberapa orang mungkin cenderung mengonsumsi segala jenis makanan, termasuk makanan yang tidak sehat seperti makanan cepat saji.