Jakarta, EDITOR.ID,- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (HUT PDIP) akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 pada Rabu mendatang (10/1/2024). Namun tahun 2024 ini ada yang berbeda. Untuk kali pertama, perayaan Ultah tanpa kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi). Padahal Jokowi masih dianggap sebagai kader partai.
Ketidakhadiran Jokowi itu menjadi pertanda naik turunnya hubungan antara Jokowi dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sejak tahapan Pilpres 2024 digelar banyak kejutan politik yang terjadi. Hal ini yang menjadi penyebab keretakan hubungan antara Jokowi dengan Bu Mega, sapaan akrab Megawati Soekarnoputri.
Saat itu Jokowi mendukung penuh Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Namun sejak dideklarasikan oleh PDIP secara pelan-pelan Jokowi tiba-tiba mengirim sinyal misterius dengan menginstruksikan jutaan relawannya untuk mengambil sikap “Ojo Grusa Grusu”, “Ojo Kesusu” dan munculnya gerakan barisan tegak lurus loyalitas ke Jokowi. Bahkan Jokowi juga menggaungkan kriteria Capres dambaannya harus sosok yang berani.
Puncaknya ketika putra Jokowi, Kaesang Pangarep menerima pinangan sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Tak berapa lama, giliran nama Gibran Rakabuming Raka dipinang Prabowo Subianto mendampinginya sebagai Calon Wakil Presidennya dan “keluar” dari PDIP.
Fenomena politik ini menggambarkan jika Jokowi tak lagi mendukung Capres yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo. Sejak saat itu hubungan Jokowi dengan ibu Mega pun kian merenggang.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, mengatakan perayaan Ultah partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu lebih banyak melibatkan masyarakat dan diwarnai dengan gerakan turun ke bawah oleh seluruh kader.
Hasto menyampaikan itu guna menanggapi pertanyaan wartawan tentang Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak akan hadir pada HUT ke-51 PDIP.
Hasto mengaku pihaknya juga sudah mendengar bahwa Presiden Jokowi akan menjalankan tugas negara ke Filipina pada saat PDIP merayakan ultah ke-51 PDIP 10 Januari.
“Kami sudah mendapat informasi juga Bapak Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas negara di luar negeri, di Filipina. Akan tetapi, watak kegiatan (HUT PDIP) kali ini memang ke bawah, menyatu dengan rakyat itu sendiri,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Sabtu (6/1/2024).
Dalam kesempatan itu, Hasto menyampaikan bahwa HUT ke-51 PDIP mengusung tema ‘Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang’. Acara itu nantinya akan diisi dengan pidato politik Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sekaligus memberikan perintah harian kepada seluruh kader di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.