“Saudara-saudara sekalian yang sudah kecapekan kepanasan, pelan-pelan bisa minggir, istirahat di luar. Banyak yang di luar ingin masuk, gantian,” kata Prabowo kepada pendukungnya.
Dia lantas bertanya kepada pendukung apakah dirinya perlu melanjutkan pidato. Para pendukungnya serentak menjawab “terus”.
Prabowo lalu melanjutkan pidato. Setelah beberapa menit, dia bertanya apakah para pendukung sudah puas mendengar pidatonya. Prabowo mengaku kasihan melihat pendukungnya kepanasan.
“Minta maaf kurang cepat memberi air kepada kalian. Panitia tolong segera beri air. Tolong disiram, panitia minta disiram,” ujar eks panglima Kostrad dan danjen Kopassus tersebut.
Prabowo kemudian kembali bertanya kepada pendukungnya soal menyelesaikan pidatonya. Prabowo menawarkan kepada pendukungnya untuk berjoget saja. Hampir semua pendukungnya setuju.
Pendukung Prabowo Pingsan Saat Kampanye
Ketua Umum Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, mengatakan pihaknya kini masih mendata jumlah pendukung yang pingsan dalam acara kampanye akbar.
“Kita masih mendata ya,” kata Rosan soal total pendukung yang pingsan, di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2024) malam sebagaimana dilansir dari Republika.co.id.
Rosan mengatakan bahwa semua pendukung yang pingsan sudah ditangani dengan baik oleh tim medis. Rosan menyebut, semua pendukung yang pingsan sudah pulih dan kembali ke rumah masing-masing. “Alhamdulillah, semua yang pingsan tertangani dan bisa pulang semua,” ujar Rosan.
Bahkan, Prabowo sempat meminta pendukungnya untuk tidak memaksakan diri. Apabila memang sudah kelelahan akibat kepanasan diterpa terik matahari siang, maka sebaiknya pergi ke luar stadion untuk beristirahat.
Kendati begitu, puluhan ribu pendukung yang hadir tetap bertahan. Prabowo lantas memperpendek durasi pidatonya. “Panas sampai pingsan, saudara-saudara masih setia. Saudara sudah satu hati dengan kami,” kata Prabowo kepada pendukung yang hadir, yang dia klaim sebanyak 600 ribu orang. (tim)
