EDITOR.ID – Lebak, Puskesmas Cisimeut Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak mengonfirmasi belum ada satupun masyarakat adat Suku Baduy yang positif terjangkit corona atau Covid-19. Hal itu dipaparkan petugas medis Puskesmas Cisimeut Iton Rustandi di Lebak, Banten.
“Kami mengapresiasi warga Baduy dapat mengendalikan Covid-19 itu,” katanya.
Menurut dia, masyarakat adat Suku Baduy lebih mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan guna mencegah penularan virus corona. Bahkan, tetua adat setempat mengimbau masyarakat setempat tidak boleh ke luar daerah seperti Jakarta, Tangerang dan Bogor yang menjadi daerah penyebaran Covid-19.
Selama ini, kata Iton, aktivitas masyarakat adat Suku Baduy lebih banyak di rumah dan ladang-ladang untuk mengembangkan pertanian.
“Kami juga mengoptimalkan edukasi tentang bahaya Covid-19 agar warga Baduy mengetahui penyebaran penyakit yang mematikan itu,” katanya menjelaskan.
Iton berkata Puskemas terus mengendalikan pandemi Covid-19 dengan membagikan ribuan masker ke permukiman masyarakat Baduy, serta melakukan penyemprotan disinfektan.
Selain itu Puskesmas sebagaimana dilansir siaran CNBC (22/1/2021)mendirikan wastafel di sepanjang pintu gerbang memasuki kawasan permukiman Baduy, diperuntukkan agar pengunjung mencuci tangan sebelum masuk kawasan permukiman. (Tim)