Jakarta, EDITOR.ID,- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku merasa tersanjung dan pasti akan membuka diri jika Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto mengajak ingin bertemu. PPP dalam posisi akan terus menunggu ajakan dari koalisi Prabowo-Gibran.
PPP mengaku membuka diri untuk bertemu dengan pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam rangka merekatkan kembali tali persatuan dan silaturahmi usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan penetapan hasil pemilu 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Achmad Baidowi atau Awiek mengatakan Islam mengajarkan umatnya untuk tetap bersilaturahmi dengan berbagai pihak. Pasalnya, silaturahmi itu akan membuka pintu rezeki.
“Jadi kalau ada kawan-kawan dari Gerindra, Prabowo khususnya mau bersilaturahmi ke PPP, ya tentu kami sangat welcome dan sangat tersanjung. Tetapi sampai saat ini posisi kami menunggu,” kata dia di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Sabtu (23/3/2024) malam.
Ia mengatakan, partainya tidak membatasi siapapun pihak yang hendak melakukan silaturahmi. Setiap orang dinilai boleh berkunjung ke PPP, sekalipun calon presiden Prabowo dan Partai Gerindra.
Awiek, sapaan akrab Achmad Baidowi, mengungkapkan, sudah ada komunikasi internal antara Partai Gerindra dan PPP terkait pertemuan itu. Yang pasti, partainya akan sangat terbuka menyambut kedatangan pihak mana pun.
“Sekali lagi, silaturahmi politik, komunikasi politik, antarelemen bangsa itu merupakan hal yang baik. Pengajaran demokrasi beradab bagi rakyat Indonesia,” kata dia.
Ketika disinggung mengenai kondisi dengan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Awiek mengaku tak mau berandai-andai. “Karena PPP masih fokus terhadap gugatan di MK. Baru setelah nanti hasil MK seperti apa, kita putuskan,” kata dia.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono telah mengucapkan ucapan selamat kepada pasangan Prabowo-Gibran yang meraih suara tertinggi dalam Pilpres 2024. Ucapan itu mendapat sambutan dari Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman.
Habiburokhman menilai, Prabowo juga akan bersilaturahmi ke PPP. Hanya saja, ia belum dapat mengkonfirmasi waktu dan tempat pertemuan tersebut.
PPP Gugat MK Klaim Suara Mereka di 18 Propinsi Hilang
Saat ini PPP sedang mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) pemilihan legislatif (Pileg) 2024 di 18 provinsi. Gugatan dilayangkan ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada Sabtu (23/3/2024) malam.
Awiek mengungkapkan gugatan tersebut dilakukan lantaran terdapat suara PPP yang diduga hilang di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS). Sehingga suara PPP dalam rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) hanya menembus angka 3,87 persen atau di bawah ambang batas.