Ketika menerima kunjungan Anies di kantor DPD Partai Hanura Jakarta, Djafar Badjeber mengaku bahwa partai Hanura DKI Jakarta siap mengusung Anies Baswedan untuk maju di Pilgub Jakarta 2024 bila tak ada partai lain yang mendukungnya.
Djafar tak membantah kunjungan Anies untuk silaturahmi sekaligus membicarakan terkait Pilkada Jakarta. Hanura mengaku akan berusaha untuk mencari jalan agar bisa berkoalisi dengan partai non seat hingga menemukan angka 8,1 persen dari batas minimal 7,5 persen.
“Tentunya kami hari ini baru sekedar penjajakan dalam arti kata soal aspirasi ya. Kalau teman-teman ini ya mungkin sudah bisa kita tangkap bagaimana keinginan mereka. Tapi tentunya kami juga menunggu dari Pak Anies apabila semua sudah beres, sudah selesai,” kata Djafar kepada wartawan di DPD Hanura Jakarta.
“Bahkan kemarin kami menghitung hitung, andai kata, tanpa partai lain, yang non seat dua, dan yang no non seat, kami temukan angka 8,1%, artinya kami bisa mengusung pak Anies kalau ada partai yang nggak mau,” sambungnya.
Djafar menegaskan siap memberikan dukungan penuh kepada Anies Baswedan seandainya perjalanan politiknya dijegal. Hanura akan membantu Anies mencari jalan keluar.
“Mudah-mudahan ke depan kalau memang jalan beliau dihambat terus oleh orang-orang tertentu, maka kami berusaha untuk mencari jalan lain, dan itu memungkinkan secara konstitusi,” kata Djafar.
Selain penjajakan, pertemuan Anies dan DPD Hanura Jakarta membahas tentang Jakarta masa kini. Djafar mengungkapkan, Anies menyampaikan banyak pandangannya terkait hal tersebut.
“Tentunya banyak harapan terutama pandangan-pandangan disampaikan oleh beliau tentang Jakarta kekinian maupun dalam spektrum yang lebih luas, bagaimana Jakarta ke depan dan seterusnya, dan dari beberapa harapan nilai yang disampaikan oleh beliau,” jelas dia.
Kedatangan Anies rupanya membuat Hanura punya ambisi untuk mendukung calon kepala daerah potensial.
“Tentunya ini menyemangati kami semuanya menginspirasi kami semuanya bahwa kami tentunya akan mendukung para calon-calon kepala daerah yang memang berpotensi untuk memajukan kota Jakarta, Jakarta makin maju makin maju makin hebat apalagi dengan adanya rencana aglomerasi itu. Tentunya perlu disatukan segala langkah-langkah,” ucap dia.
Sementara itu Anies mengatakan pertemuan dengan jajaran Hanura tersebut berlangsung santai. Dalam pembahasan pertemuan itu, kedua pihak membahas tentang Jakarta, namun tidak ada pembahasan lebih detail terkait itu.
“Silaturahminya tadi relaks santai. Kita membicarakan tentang Jakarta kini, esok, dan kita tadi baru ngobrol-ngobrol saja silaturahmi, belum ada pembahasan lebih detail soal itu,” kata Anies.
Partai Buruh Buka Peluang Gagas Koalisi Baru Usung Anies di Jakarta
Tak hanya menemui Ketua DPD Partai Hanura Jakarta, Anies juga bergerilya dan bersafari menemui pentolan Partai Buruh Said Iqbal dan jajaran pengurus Partai Buruh. Usai ditemui Anies, Said Iqbal menjanjikan akan membuka peluang untuk membentuk koalisi baru demi mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024.