EDITOR.ID, Indramayu – Aliran gas misterius keluar bersamaan dengan air dari sumur pompa. Peristiwa yang membuat warga khawatir itu terjadi di rumah Rasad (53) Blok Ceplik Desa Larangan Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu. Gas yang mengalir bersama pompa air itu juga disertai bau menyengat.
Menurut Rasad, aliran gas keluar sejak sepekan terakhir. Itu terungkap saat terjadi pemadaman listrik di blok Ceplik. Menjelang petang, Rasad berniat mengecek bak kamar mandi. Karena gelap, ia lalu menyalakan korek api. Tanpa diduga, nyala korek tiba-tiba menyambar ujung pipa air disusul muncul api disertai bau menyengat.
Keruan semburan api dari ujung pipa bak mandi membuat Rasad kaget. Ia bahkan sempat melihat jilatan api hingga nyaris menyentuh plafon rumah. Ia lalu bergegas mematikan kontak listrik agar aliran air berhenti.
“Saat listrik dimatikan, air berhenti disusul api juga padam. Saya telah melaporkan ke pihak desa,” ujar Rasad, Jumat (4/9).
Rasad menambahkan, aliran gas misterius itu membuat terganggunya kebutuhan air keluarga. Pasalnya, sejak peristiwa tersebut ia dan enam anggota keluarganya sudah tidak lagi menggunakan sumur pompa tersebut.
“Tetangga ikut khawatir, takut tiba-tiba ada ledakan. Karena kebetulan kami berada di lingkungan padat penduduk,” tuturnya.
Kuwu Desa Larangan, Masedi bersama perangkatnya, Awang Caswan yang menerima laporan langsung menuju lokasi.
Mereka bersama Bhabinkamtibmas setempat, Aiptu Raharja, melokalisir area agar warga tidak mendekat.
“Kami juga mengimbau warga agar tidak menyalakan api di dekat sumber gas atau pompa, ” tegas Masedi.
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Aep Surahman, menjelaskan peristiwa aliran gas misterius di rumah warga telah dilaporkan ke pihak Pertamina.
Senada dengan aparat desa setempat, Aep juga mengimbau agar warga setempat mengurangi aktivitas di dekat sumur pompa karena berpotensi bahaya.
“Pihak Pertamina EP sudah kami hubungi. Mereka akan survei lokasi sekaligus meneliti jenis dan sumber gas apa,” jelas Aep.(HSM)