Para penerima penghargaan sudah mengirimkan bukti karya mereka tentang aksi bela negara sejak bulan November, dan mengikuti beberapa proses seleksi hingga awal Desember 2023 dan untuk tim juri diketuai langsung oleh Profesor Bagir Manan yang pernah menjabat sebagai ketua Mahkamah Agung RI dan Ketua Dewan Pers.
Penghargaan ABN 2023 diserahkan langsung oleh Aster TNI Mayor Jenderal TNI Mochamad Syafei Kasno yang mewakili Panglima TNI. Para kepala daerah dan pejabat negara yang menerima penghargaan diantaranya Bupati Manokwari Selatan Markus Waran, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub.
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar mendapat penghargaan Special Recognation Apresiasi Bela Negara (ABN)
Penyerahan berlangsung di Lantai 2 Gedung Nusantara V DPR/MPR RI Senayan, Jakarta.
Hadir dalam acara tersebut sekaligus membawakan sambutan Plt. Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah,
Direktur Kebijakan Bakamla-RI, Laksamana Pertama TNI Ferry Supriady, Profesor Bagir Manan yang juga menjadi nara sumber dalam diskusi bela negara.
Profesor Bagir Manan, ketua tim penjurian ABN 2023 menilai dalam jejak digital yang didapatkan oleh tim juri, sangat jelas peran Bupati Manokwari Selatan dalam hal bela negara. Bupati menghibahkan Kantor Bupati menjadi rindam. Bahkan lebih dari 500 hektar tanah dihibahkan untuk negara, yang akan diperuntukkan bagi TNI dan Polri.
“Hal ini sangat luar biasa,” ujar mantan Ketua Mahkamah Agung RI dan juga Ketua Dewan Pers.
Markus Waran sendiri saat menerima Apresiasi Bela Negara 2023 ini didampingi oleh Wakil Bupati Mansel Wempi Welly Rengkung.
Ketua Umum Asosiasi Media Digital Indonesia (AMDI) dan Forum Pimpinan Media Digital Indonesia, SS Budi Rahardjo mengungkapkan dalam rangka memperingati Hari Bela Negara mengapresiasi tinggi kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berperan aktif dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara.
Hari Bela Negara, yang diperingati setiap tahunnya pada hari ini, menjadi momen penting untuk merenung dan meningkatkan semangat kebangsaan serta rasa cinta tanah air.
Sementara Dewan Pembina AMDI Asri Hadi mengatakan bela Negara bukan sekadar slogan, melainkan panggilan tugas bagi setiap warga negara Indonesia.
Asosiasi Media Digital Indonesia dan Forum Pimpinan Media Digital Indonesia mengajak seluruh lapisan masyarakat, mulai dari pemuda, pelajar, pekerja, hingga para tokoh masyarakat, untuk bersatu padu dalam mendukung upaya menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Asosiasi Media Digital Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung dan memotivasi masyarakat dalam mengimplementasikan semangat Bela Negara dalam kehidupan sehari-hari.