Jakarta, EDITOR.ID,- Dukungan publik kepada sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo makin menguat. Usai dikode pada pertemuan ribuan relawan Jokowi di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta dimana ribuan relawan mengumandangkan “Ganjar Presiden 2024”. Dan disana Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengirim sinyal pilihlah calon Presiden 2024 berambut putih.
Sementara terbaru mencuat hasil survei paling update SMRC membuktikan elektabilitas Ganjar Pranowo masih teratas meski Anies Baswedan sudah dideklarasikan NasDem sebagai capres.
Hasil survei terbaru dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo masih kian kokoh berada di puncak.
Padahal, salah satu pesaingnya, Anies Baswedan sudah dideklarasikan Partai NasDem sebagai capres yang diusung pada 2024.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan Ganjar berada di puncak dengan perolehan 26,7 persen pada pertanyaan semi terbuka. Kemudian Prabowo jauh di bawahnya dengan 18,8 persen, Anies 17 persen, dan tokoh-tokoh lain di bawah 4 persen.
“Bila pemilihan presiden diadakan ketika survei terakhir dilakukan, ada 3 nama yang mendapat dukungan paling signifikan: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Nama-nama lain masih jauh tertinggal di bawah,” kata Deni saat mempresentasikan hasil surveinya bertajuk “Trend Dukungan Bakal Capres pasca Deklarasi” yang disiarkan melalui kanal Youtube SMRC TV, Minggu (27/11/2022).
Sosok Ganjar juga masih unggul di antara tokoh lain dalam simulasi empat nama. Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen, kemudian Prabowo 26,9 persen, lalu Anies 24 persen, dan Puan di posisi terbawah dengan 3,4 persen.
Sementara dalam simulai tiga nama, Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen, Prabowo 30 persen, dan Anies 25,1 persen. Deni mengatakan Ganjar cenderung unggul dari dua nama tersebut.
“Ganjar Pranowo paling disukai dibanding tokoh lain (disukai oleh 89 persen dari yang tahu). Tingkat kesukaan Ganjar lebih positif dari Prabowo Subianto sebanyak 76 persen dan Anies Baswedan 75 persen,” ujar dia.
Dia memperkirakan elektabilitas Ganjar akan terus mengalami kemajuan. Pasalnya, Deni menyebut saat ini popularitas Ganjar masih cenderung meningkat dibanding tokoh-tokoh lain.
“Dengan tingkat penerimaan yang positif, elektabilitas Ganjar diperkirakan masih akan terus mengalami kemajuan seiring kenaikan awareness pemilih kepadanya,” katanya.
Adapun, survei dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) sebanyak 1220 responden.