EDITOR.ID, Surabaya, – Guna meningkatkan kopetensi petugas PPID perangkat daerah dilingkungan Pemprov Jatim dalam meningkatkan kemampuannya menyajikan informasi melalui website, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur, Selasa (23/3) menggelar Bimtek Konten Website PPID Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Kegiatan Bimtek yang berlangsung di ruang Anjasmoro lantai 4 Diskominfo Jatim pada 23 Maret 2021, diikuti sebanyak 60 orang yang terdiri dari petugas PPID dilingkungan Pemprov Jatim. Kegiatan yang ?mengambil tema ?Penulisan Berkualitas Tingkatkan Kehumasan PPID?, dibuka langsung oleh Kepala Diskominfo Jatim, Drs. Benny Sampirwanto, M.Si.
Dalam sambutannya, Benny mengatakan, potensi publikasi informasi bagi lembaga pemerintahan ke depan sangat besar terutama dalam pemenuhan hak publik terhadap informasi. Ketika kondisi itu terpenuhi, maka cita-cita penyelenggaraan pemerintahan yang transparan akan segera terwujud dengan terbangunnya sistem informasi dan komunikasi yang baik.
Menghadapi era keterbukaan informasi publik, aparatur negara dituntut untuk selalu meningkatkan kinerjanya secara optimal dan profesional, sehingga diharapkan dapat memberikan pelayanan informasi kepada publik secara cepat, tepat, murah, transparan dan akuntabel.
Menurut Benny, selain kemampuan memilah atau mengklarifikasi materi sebagai isi website, juga kemampuan menulis informasi untuk publik, ke depan akan dilakukan penilaian terhadap website PPID PD Jatim.
?Jadi cara menulis supaya lebih baik dan komunikatif, mudah dipahami sangat penting,? katanya.
Apalagi, dalam hal pemberitaan harus memahami bahwa sudah ada UU Pers yang memberikan kemerdekaan pers. Oleh karena itu, cara menyampaikan informasi publik di media supaya menarik perhatian. Bagaimana menulis singkat, padat, runtut, dan mudah dipahami.
Dikatakannya, dalam menyusun sebuah informasi yang baik, diperlukan pemahaman etika dan konsep jurnalistik yang tepat, sehingga kegiatan dan program pemerintah dapat tersajika secara utuh.
Bimtek yang berlangsung sehari ini menghadirkan tiga orang narasumber, meliputi Djoko Tetuko Abdul Latif selaku Konsultan PPID Provinsi Jawa Timur, Zainal Arifin Emka selaku Tenaga Ahli JNR, dan hendro Dwijo Laksono selaku pegiat media sosial. (Tim)