Apalagi, jika dibandingkan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang hanya mendapatkan anggaran Rp 5 triliun dengan jumlah 35.000 pegawai.
“Kementerian HAM bagian dari Kementerian Hukum dan HAM di zaman saya 10 tahun kurang 3 bulan. Sekarang tahun 2024 anggarannya itu semua 18,3 triliun yang paling besar Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dengan hampir 35.000 pegawai, Dirjenpas dengan segala kompleksnya itu hanya sekitar Rp 5 triliun, dan lain-lain,” ujar Yasonna.
Karena itu, Yasonna mengimbau Natalius Pigai untuk dapat fokus pada penataan organisasi kelembagaan Kementerian HAM. Terutama, pembuatan struktur organisasi dan pengisian jabatan-jabatan struktural yang tidak mudah.
“Ini tentu pembagiannya bukan Persoalan gampang dan konsekuensi anggarannya dahsyat sekali. Ini barangkali kita perlu, bagaimana Pak Menteri mensiasati perampingan struktur, tetapi tetap bisa melakukan tugas-tugas yang diemban dan Bapak bisa lakukan,” paparnya.
Bikin Blunder Sejumlah Menterinya Prabowo Ini Disorot Warganet
Sebelumnya Menteri HAM Natalius Pigai sempat membuat gaduh publik di tanah air. Beberapa saat usai dilantik sebagai Menteri HAM, Natalius menuntut anggaran Rp 20 triliun untuk kementeriannya.
Mantan Komisioner Komnas HAM itu meyakini, akan ada penambahan anggaran untuk kementerian yang dipimpinnya dalam rangka pembangunan HAM di Indonesia, secara fisik maupun nonfisik menjadi lebih dari Rp 20 triliun.
Menurut Pigai, pembangunan HAM itu mencakup banyak hal yang terdiri dari fisik dan nonfisik, seperti pembuatan regulasi, pelindungan warga negara, dan pemenuhan hak masyarakat, yang tidak bisa dilakukan dengan anggaran yang kecil. Kalau negara punya kemampuan, maunya di atas Rp 20 triliun,” ujar Pigai dengan enteng, seusai acara penyambutannya di Kantor Direktorat Jenderal HAM, Jakarta, Senin (21/10/2024).
“Dan Pigai bisa bangun, jangan anggap saya remeh. Saya ini orang pekerja lapangan di HAM. Saya bisa kalau negara punya anggaran,” lanjut Pigai.
Dikenal Anti-Jokowi, Natalius Pigai Total Dukung Prabowo
Tokoh asal Papua Natalius Pigai dikenal pendukung berat Prabowo Subianto. Natalius Pigai sendiri pernah disebut sebagai calon menteri oleh Prabowo Subianto jika memenangkan pilpres 2019. Natalius Pigai dikenal kritis kepada pemerintahan Jokowi dan kerap kali di laporkan oleh sukarelawan ke Mabes Polri. Bahkan dia pernah dilaporkan menyampaikan pesan rasis terhadap Jokowi dan Ganjar Pranowo. Namun, Pigai membantah hal itu. (tim)